medcom.id, Jakarta: Polri menghormati keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Letjen Purnawirawan Sutiyoso sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan.
"Itu kan keputusan hak prerogatif presiden," kata Anton di Museum Polri, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2015).
Anton tak mempermasalahkan latar belakang Sutiyoso yang merupakan ketua umum partai politik. Menurutnya, saat seseorang bertugas sebagai aparat negara maka mereka akan bekerja untuk rakyat.
"Ketika menjadi pejabat publik tidak ada partai, statusnya pejabat negara?" tegas Anton.
Apa pun pilihan presiden, lanjut Anton, tak perlu diperdebatkan. Presiden pasti telah mempertimbangkan saat dia menunjuk seseorang untuk menjadi pejabat negara. Persoalan kecocokan Sutiyoso dengan Polri, Anton tak mau berkomentar banyak. "Masalah cocok tidak cocok itu masalah urusan hati," tambahnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menunjuk Sutiyoso sebagai calon Kepala BIN untuk menggantikan Letjen Purnawirawan Marciano Norman. Jokowi sudah mengirimkan surat pencalonan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia itu ke DPR.
medcom.id, Jakarta: Polri menghormati keputusan Presiden Joko Widodo yang menunjuk Letjen Purnawirawan Sutiyoso sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Hal itu disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Anton Charliyan.
"Itu kan keputusan hak prerogatif presiden," kata Anton di Museum Polri, Jakarta Selatan, Kamis (11/6/2015).
Anton tak mempermasalahkan latar belakang Sutiyoso yang merupakan ketua umum partai politik. Menurutnya, saat seseorang bertugas sebagai aparat negara maka mereka akan bekerja untuk rakyat.
"Ketika menjadi pejabat publik tidak ada partai, statusnya pejabat negara?" tegas Anton.
Apa pun pilihan presiden, lanjut Anton, tak perlu diperdebatkan. Presiden pasti telah mempertimbangkan saat dia menunjuk seseorang untuk menjadi pejabat negara. Persoalan kecocokan Sutiyoso dengan Polri, Anton tak mau berkomentar banyak. "Masalah cocok tidak cocok itu masalah urusan hati," tambahnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menunjuk Sutiyoso sebagai calon Kepala BIN untuk menggantikan Letjen Purnawirawan Marciano Norman. Jokowi sudah mengirimkan surat pencalonan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia itu ke DPR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)