Jakarta: Kendaraan yang membawa pasien covid-19 silih berganti di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Beberapa pasien ditolak masuk akibat tidak memenuhi persyaratan, yakni membawa surat rujukan dari puskesmas atau fasilitas kesehatan.
"Persyaratan tersebut terkait dengan surat rujukan yang harus dimasukan atau diisi ke dalam aplikasi atau disediakan oleh Kemenkes, aplikasi tersebut bernama Sistem Informasi Rujukan Terintegrasi (Sisrute)," terang Reporter Metro TV Putri Lukman melaporkan langsung dari RSD Asrama Haji Pondok Gede dalam program Headline News, Senin, 12 Juli 2021.
Aplikasi tersebut nantinya tidak hanya digunakan untuk pasien, melainkan juga untuk keluarga pasien. Dalam aplikasi Sisrute tersebut pasien maupun keluarga pasien diminta untuk memenuhi persyaratan untuk menginput surat rujukan baik dari fasilitas kesehatan maupun puskesmas.
Dengan begitu nantinya surat rujukan tersebut diisi oleh puskesmas dan faskes. Keterangan ini nantinya bisa digunakan pasien maupun keluarga pasien untuk penanganan di RSDC Asrama Haji Pondok Gede.
Total sudah ada 40 pasien yang dirawat baik dengan gejala sedang maupun berat. Untuk saat ini. perawatan pasien masih dilakukan di gedung A. Gedung tersebut sudah dioperasikan sejak Sabtu, 10 Juli 2021.
Selain dari gedung A, ke depannya RSDC Asrama Haji juga akan mengoperasikan gedung lainnya secara bertahap. (Nuansa Islami)
Jakarta: Kendaraan yang membawa pasien covid-19 silih berganti di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Beberapa pasien ditolak masuk akibat tidak memenuhi persyaratan, yakni membawa surat rujukan dari puskesmas atau fasilitas kesehatan.
"Persyaratan tersebut terkait dengan surat rujukan yang harus dimasukan atau diisi ke dalam aplikasi atau disediakan oleh Kemenkes, aplikasi tersebut bernama Sistem Informasi Rujukan Terintegrasi (Sisrute)," terang Reporter Metro TV Putri Lukman melaporkan langsung dari RSD Asrama Haji Pondok Gede dalam program
Headline News, Senin, 12 Juli 2021.
Aplikasi tersebut nantinya tidak hanya digunakan untuk pasien, melainkan juga untuk keluarga pasien. Dalam aplikasi Sisrute tersebut pasien maupun keluarga pasien diminta untuk memenuhi persyaratan untuk menginput surat rujukan baik dari fasilitas kesehatan maupun puskesmas.
Dengan begitu nantinya surat rujukan tersebut diisi oleh puskesmas dan faskes. Keterangan ini nantinya bisa digunakan pasien maupun keluarga pasien untuk penanganan di RSDC Asrama Haji Pondok Gede.
Total sudah ada 40 pasien yang dirawat baik dengan gejala sedang maupun berat. Untuk saat ini. perawatan pasien masih dilakukan di gedung A. Gedung tersebut sudah dioperasikan sejak Sabtu, 10 Juli 2021.
Selain dari gedung A, ke depannya RSDC Asrama Haji juga akan mengoperasikan gedung lainnya secara bertahap.
(Nuansa Islami) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)