Jakarta: Keterisian tempat tidur rawat pasien covid-19 pada RS rujukan di seluruh Indonesia rata-rata telah mencapai 60 persen. Masyarakat didesak mematuhi protokol kesehatan agar pasien covid-19 tak terus bertambah.
Juru bicara Satgas Covid-19 Reisa Broto Asmoro menyebutkan angka tertinggi okupansi RS ada di DKI Jakarta dengan 80 persen tempat tidur diisi pasien covid-19. Di DI Yogyakarta, okupansi mencapai 76 persen, Sulawesi Tengah 68 persen, Bali 68 persen, Jawa Timur 67 persen, dan Jawa Tengah 65 persen.
"Kecukupan tempat tidur rumah sakit sudah mengkhawatirkan," kata Reisa dalam program Metro Hari Ini, Sabtu, 23 Januari 2021.
Baca: Perbaikan Mendasar Terkait Pengendalian Covid-19 Mendesak Dilakukan
Jumlah tempat tidur yang semakin terisi penuh membawa dampak pada tenaga kesehatan. Ia menegaskan pemerintah berupaya terus menambah fasilitas kesehatan. Namun, penambahan tempat tidur rawat terus-menerus dianggap bukanlah jawaban yang tepat.
"Tidak dirawat sama sekali adalah jawaban yang paling tepat. Bagaimanapun kapasitas dokter, dokter spesialis, dan para perawat, serta tenaga kesehatan jumlahnya terbatas. Tidak mungkin 1,4 juta tenaga medis di seluruh Indonesia hanya merawat pasien covid-19 saja," ungkap dia.
Jakarta: Keterisian tempat tidur rawat pasien
covid-19 pada RS rujukan di seluruh Indonesia rata-rata telah mencapai 60 persen. Masyarakat didesak mematuhi
protokol kesehatan agar pasien covid-19 tak terus bertambah.
Juru bicara Satgas Covid-19 Reisa Broto Asmoro menyebutkan angka tertinggi okupansi RS ada di DKI Jakarta dengan 80 persen tempat tidur diisi pasien covid-19. Di DI Yogyakarta, okupansi mencapai 76 persen, Sulawesi Tengah 68 persen, Bali 68 persen, Jawa Timur 67 persen, dan Jawa Tengah 65 persen.
"Kecukupan tempat tidur rumah sakit sudah mengkhawatirkan," kata Reisa dalam program
Metro Hari Ini, Sabtu, 23 Januari 2021.
Baca:
Perbaikan Mendasar Terkait Pengendalian Covid-19 Mendesak Dilakukan
Jumlah tempat tidur yang semakin terisi penuh membawa dampak pada tenaga kesehatan. Ia menegaskan pemerintah berupaya terus menambah fasilitas kesehatan. Namun, penambahan tempat tidur rawat terus-menerus dianggap bukanlah jawaban yang tepat.
"Tidak dirawat sama sekali adalah jawaban yang paling tepat. Bagaimanapun kapasitas dokter, dokter spesialis, dan para perawat, serta tenaga kesehatan jumlahnya terbatas. Tidak mungkin 1,4 juta tenaga medis di seluruh Indonesia hanya merawat pasien covid-19 saja," ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)