Pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 oleh personel Polair di Kepulauan Seribu, Minggu, 10 Januari 2021. Foto: Medcom.id/Yurike Budiman
Pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 oleh personel Polair di Kepulauan Seribu, Minggu, 10 Januari 2021. Foto: Medcom.id/Yurike Budiman

Pencarian Serpihan Sriwijaya Air, Polair Kerahkan 4 Perahu Karet di Perairan Pulang Lancang

Yurike Budiman • 10 Januari 2021 09:55
Jakarta: Kapal Polisi (KP) Bisma yang mengangkut puluhan penyelam dari kepolisian berangkat ke Perairan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Kapal tersebut tiba sekitar pukul 04.00 WIB, Minggu, 10 Januari 2021.
 
Polisi langsung menerjunkan sejumlah armada untuk mencari pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di lautan. Hal itu meliputi empat perahu karet berkapasitas enam orang dan empat mesin perahu berkekuatan 40 PK.
 
"Pagi ini kami sisir (permukaan laut) dulu," kata Direktur Polair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen M Yassin Kosasih ditemui di KP Bisma, Minggu, 10 Januari 2021.

Sebanyak 84 personel gabungan terdiri dari jajaran Polair dan Brimob dikerahkan pagi ini. Berdasarkan pantauan pukul 05.30 WIB, petugas telah bersiap untuk menyisir permukaan laut.
 
Baca: Sinyal Sriwijaya Air Sj 182 Ditemukan, Penyelam Kopaska Diterjunkan
 
Perahu karet yang digunakan akan kembali ke Kapal Bisma per dua jam. Hal ini untuk mengganti personel dan mengisi bahan bakar perahu.
 
Polisi telah menyiapkan sejumlah kantong mayat, puluhan life jacket, ring buoy pelampung, tambang, dan saringan. Sementara itu, kondisi cuaca di lokasi dianggap cukup bagus.
 
Yassin memimpin langsung apel tadi malam sebelum berangkat menuju lokasi pencarian. Yassin mengatakan nantinya pasukan Brimob akan berpindah ke KP Kolibri. 
 
"Saya ingatkan untuk para penyelam karena kita tim SAR, jadi beristirahat lah terlebih dulu," ujar Yassin saat apel.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan