Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar menyampaikan keterangan terkait dengan mekanisme penyaluran dana desa di Jakarta. (foto: Dok Kemendes)
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Marwan Jafar menyampaikan keterangan terkait dengan mekanisme penyaluran dana desa di Jakarta. (foto: Dok Kemendes)

Kemendes Entaskan 5 Ribu Desa Sehat dan Cerdas

Mohammad Adam • 04 April 2016 14:22
medcom.id, Jakarta: Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengentaskan program Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) di 5.774 desa sebagai upaya meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta peningkatan derajat pendidikan generasi desa.
 
Menteri Desa, Marwan Jafar, mengatakan, GSC merupakan salah satu program prioritas di Kemendes PDTT yang bergerak di bidang kesehatan dan pendidikan di desa. "Dalam bidang kesehatan, meliputi pelatihan pada ibu hamil dan menyusui, memberikan perhatian pada makanan dan kesehatan balita dan pemulihan pada balita Gizi Buruk," ujar Marwan, dalam keterangan tertulis (4/4/2016).
 
Sedangkan pada bidang pendidikan, ia melanjutkan, pihaknya berupaya memberikan pemenuhan kebutuhan pendidikan generasi desa. “Ada permasalahan di daerah, di mana setiap daerah ada yang masih minim fasilitas pendidikannya misalnya disetiap desa perlu ada satu PAUD, satu TK dan satu SD. Bagi satu desa yang belum memiliki fasilitas tersebut, didorong untuk menggunakan Dana Desa untuk membangun PAUD,” katanya.
 
Pada tahun 2015, program tersebut telah dilaksanakan di 11 Provinsi, diantaranya Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.
 
“Lokasi Generasi Sehat dan Cerdas Tahun 2015 dilaksanakan di 11 Provinsi, 66 kabupaten, 499 kecamatan pada 5754 desa,” ungkapnya.
 
Ia menambahkan, pelaksanaan Generasi Sehat dan Cerdas tersebut menerapkan strategi pembangunan secara partisipatif. Menurutnya, program itu sendiri berpijak pada pendekatan dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.
 
“Di GSC terdapat fasilitator pendamping yang memadukan pendekatan penyadaran, peningkatan kapasitas dan pendayagunaan masyarakat,” kata dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan