Ketua DPR Marzuki Alie.  (ANTARA-Yudhi Mahatma)
Ketua DPR Marzuki Alie. (ANTARA-Yudhi Mahatma)

Marzuki Alie Harap Pemerintah Baru tidak Intervensi Kasus Korupsi

Astri Novaria • 12 Agustus 2014 19:46
medcom.id, Jakarta: Ketua DPR RI Marzuki Alie berharap pemerintahan mendatang dapat meneruskan yang telah diperjuangkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di berbagai bidang termasuk perjuangan dalam memberantas korupsi di Tanah Air.
 
Menurut Marzuki di Jakarta, Selasa (12/8/2014), selama ini di bidang pendidikan, SBY telah mendapatkan pencapaian yang cukup baik. Ia berharap siapapun presidennya, bidang pendidikan bisa lebih ditingkatkan.
 
"Kesempatan masyarakat untuk memeroleh pendidikan harus bisa lebih mudah lagi prosesnya dan tidak ada lagi anak yang putus sekolah. Semuanya harus punya peluang untuk mencapai pendidikan tertinggi. Jadi pendidikan harus lebih luas dan merata," ujar Marzuki di Gedung DPR RI, Jakarta.

Dia melanjutkan, mengenai bidang kesehatan ia juga berharap lebih optimal. Sehingga, sambung Marzuki, tidak ada lagi kasus masyarakat yang sakit dan tidak bisa berobat karena biaya yang mahal.
 
Pihaknya juga berharap kesejahteraan rakyat juga meningkat. Ia mengusulkan seperti dibuatkannya program perumahan prorakyat miskin dan tidak mampu.
 
"Dari segi kesehatan, kami tahu program-program Pak SBY tentu belum sempurna. Nah, ini tugas presiden berikutnya untuk menyempurnakan. Harus ingat juga, kebutuhan masyarkaat akan pangan dan sebagainya itu dapat diatasi dengan pengurangan tingkat pengangguran. Pemerintah harus mampu meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga tingkat kesejahteraan masyarakat bisa naik," tegasnya.
 
Pihaknya juga berharap pemerintahan mendatang bisa terus melakukan pemberantasan korupsi. Hal itu agar pembangunan bangsa dapat berkelanjutan. "Bukan hanya bicara korupsi, narkoba, dan human trafficking, harus terus dikurangi dan diselesaikan," kata dia.
 
Selain itu, sambungnya, pemerintahan ke depan juga harus mempertahankan langkah pemberantasan korupsi. "Jangan nanti pemerintah berikutnya intervensi dengan membela para koruptor. Artinya keberpihakan kepada pemberantasan itu harus dilanjutkan jangan sampai berubah nanti dengan membela koruptor," kata dia. 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HNR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan