medcom.id, Jakarta: Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault melaporkan berbagai kegiatan Pramuka kepada Presiden Joko Widodo. Salah satunya, Raimuna Nasional (Rainas) XI.
"Alhamdulillah bersyukur kami diterima pak Presiden. Kami laporkan masalah Raimuna dan lapor kegiatan Pramuka setahun ini," kata Adhyaksa di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 10 Agustus 2017.
Menurut Adhyaksa, Presiden rencananya hadir dalam Raimuna yang akan berlangsung di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, pada 13-21 Agustus 2017. "Beliau insyaallah hadir," ucap dia.
Peserta Raimuna merupakan anak pramuka di kabupaten dan kota seluruh Indonesia. Mereka akan mendapatkan materi dari sejumlah tokoh dalam kegiatan tersebut.
Pengisi materi yang akan hadir ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Binsar Pandjaitan, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi, serta Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto.
"BNN (akan mengisi materi) mengenai bahaya narkotika karena narkotika bukan lagi masalah ekonomi tapi juga politik," ucap dia.
medcom.id, Jakarta: Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault melaporkan berbagai kegiatan Pramuka kepada Presiden Joko Widodo. Salah satunya, Raimuna Nasional (Rainas) XI.
"Alhamdulillah bersyukur kami diterima pak Presiden. Kami laporkan masalah Raimuna dan lapor kegiatan Pramuka setahun ini," kata Adhyaksa di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 10 Agustus 2017.
Menurut Adhyaksa, Presiden rencananya hadir dalam Raimuna yang akan berlangsung di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, pada 13-21 Agustus 2017. "Beliau insyaallah hadir," ucap dia.
Peserta Raimuna merupakan anak pramuka di kabupaten dan kota seluruh Indonesia. Mereka akan mendapatkan materi dari sejumlah tokoh dalam kegiatan tersebut.
Pengisi materi yang akan hadir ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Binsar Pandjaitan, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi, serta Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto.
"BNN (akan mengisi materi) mengenai bahaya narkotika karena narkotika bukan lagi masalah ekonomi tapi juga politik," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)