Jakarta: Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin meminta generasi mendatang terus mengingat jasa-jasa pahlawan nasional. Menurut dia, penting untuk menghidupkan semangat kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semangat kepahlawanan itu harus kita hidupkan di masyarakat," kata KH Maruf saat ditemui di Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 10 November 2018.
Menurut mantan Rais Aam PBNU itu, semangat kepahlawanan dapat diejawantahkan ke dalam sikap-sikap yang tidak berpotensi memecah belah bangsa atau ia istilahkan sebagai mengawal persatuan dan kesatuan. Sikap moderat dan toleransi dan menjunjung tinggi Pancasila relevan dengan semangat kepahlawanan dalam konteks demokrasi Indonesia hari ini.
"Untuk membela bangsa negara, ya kita harus mengawal negara ini dari upaya yang ingin merusak dan memecah belah," ujar dia.
Baca: Jangan Khianati Perjuangan Pahlawan
Selain itu ia pun mengimbau kepada para pendukung Jokowi-Ma'ruf agar senantiasa menjadi pelopor persatuan dan kesatuan. Ia menyebut, pendukungnya harus tampil sebagai pahlawan dalam berkontribusi mengawal kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Oleh itu kita harus tampil jadi pahlawan bangsa dan negara dalam rangka mengawal keutuhan bangsa," pungkasnya.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/yKXQwoZN" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin meminta generasi mendatang terus mengingat jasa-jasa pahlawan nasional. Menurut dia, penting untuk menghidupkan semangat kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semangat kepahlawanan itu harus kita hidupkan di masyarakat," kata KH Maruf saat ditemui di Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 10 November 2018.
Menurut mantan Rais Aam PBNU itu, semangat kepahlawanan dapat diejawantahkan ke dalam sikap-sikap yang tidak berpotensi memecah belah bangsa atau ia istilahkan sebagai mengawal persatuan dan kesatuan. Sikap moderat dan toleransi dan menjunjung tinggi Pancasila relevan dengan semangat kepahlawanan dalam konteks demokrasi Indonesia hari ini.
"Untuk membela bangsa negara, ya kita harus mengawal negara ini dari upaya yang ingin merusak dan memecah belah," ujar dia.
Baca: Jangan Khianati Perjuangan Pahlawan
Selain itu ia pun mengimbau kepada para pendukung Jokowi-Ma'ruf agar senantiasa menjadi pelopor persatuan dan kesatuan. Ia menyebut, pendukungnya harus tampil sebagai pahlawan dalam berkontribusi mengawal kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Oleh itu kita harus tampil jadi pahlawan bangsa dan negara dalam rangka mengawal keutuhan bangsa," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DMR)