Polisi memeriksa tempat kejadian perkara. Foto: Medcom.id/Mohammad Rizal
Polisi memeriksa tempat kejadian perkara. Foto: Medcom.id/Mohammad Rizal

Dua Bocah Ikut Tewas di Tangan Pembunuh di Bekasi

Siti Yona Hukmana • 13 November 2018 12:09
Jakarta: Arya Nainggolan, 7, dan Sarah Boru Nainggolan, 9, ikut menjadi korban pembunuh satu keluarga di Kota Bekasi, Jawa Barat. Keduanya ditemukan dalam kondisi tak bernapas.
 
Pelaku juga membunuh Diperum Nainggolan, 38, dan Maya Boru Ambarita, 37. Mereka adalah orang tua Arya dan Sarah.
 
Peristiwa ini diketahui atas laporan tetangga, Feby Lofa Rukiani, Aris Susanto, dan Sulistiyanti. Mereka curiga melihat kontrakan korban di Bojong Nangka 2, RT 002/RW 07, Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, terbuka pada Selasa, 13 November 2018 dini hari.

"Pada 03.30 WIB, Feby melihat gerbang kontrakan sudah terbuka dan televisi di ruang korban menyala," kata Kepala Bagian Humas Polres Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing saat dikonfirmasi.
 
Menurut dia, Feby sempat memanggil korban, tetapi tak ada jawaban. Dia juga mencoba menelepon korban, tetapi tak diangkat. Dia pun kembali ke kontrakannya.
 
Kecurigaan Feby bertambah setelah melihat korban belum juga keluar rumah di pagi harinya. Pasalnya, korban selalu berangkat kerja pukul 06.30 WIB.
 
"Curiga korban belum bangun, saksi Feby penasaran akhirnya membuka jendela kemudian melihat ke ruangan dan melihat banyak korban sudah tergeletak dan terdapat darah," terang Erna.
 
Baca: Satu Keluarga Tewas Dibunuh di Bekasi
 
Feby, kata Erna, lalu memanggil Aris dan Sulistiyanti. Mereka bersama-sama kembali melihat melalui jendela. "Lalu mereka bersama melaporkan hal tersebut kepada ketua RT dan Polsek Pondok Gede," ujar Erna.
 
Polda Metro Jaya mengatakan saat ini Polres Bekasi Kota dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) sedang mengolah tempat kejadian perkara (TKP). Olah TKP dilakukan secara metode induktif. 
 
"Dari situ nanti akan melihat dan akan mendapatkan barang bukti," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono.
 
Arga menjelaskan Polda Metro Jaya akan membantu pengungkapan kasus itu. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda membentuk tim dengan Polres Bekasi kota. "Supaya kita bisa mencari pelaku," kata Argo.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan