Menteri BUMN Erick Thohir - - Dok Kementerian BUMN
Menteri BUMN Erick Thohir - - Dok Kementerian BUMN

Tekan Impor, Erick Thohir Targetkan Produksi 15 Juta Vaksin IndoVac

Achmad Zulfikar Fazli • 25 November 2022 22:36
Jakarta: Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan produksi 15 juta vaksin IndoVac untuk kebutuhan dalam negeri. Produksi jutaan vaksin tersebut juga dilakukan guna menekan impor vaksin covid-19.
 
"Target produksi kebutuhan pemerintah hari ini disiapkan 5 sampai 15 juta. Tetapi Bio Farma kapasitas produksinya adalah 2 miliar dosis. Bahkan kita kan menambah kapasitas baru mendorong kebutuhan vaksin lainnya," kata Erick, Jakarta, Jumat, 24 November 2022.
 
Erick mengatakan upaya menekan impor vaksin ini bertujuan agar Indonesia tidak terus terjebak menjadi konsumen impor vaksin. Apalagi, impor vaksin mengeluarkan biaya yang tidak murah.

"Kita tahu pandemi ini kan belum berakhir kita bisa lihat masuk RS itu 50 persen belum divaksin dan 60 persen meninggal. Artinya apa? Penting sekali booster apalagi untuk badan kita sendiri, aman, dan halal," ujar Erick Thohir.
 
Erick menyampaikan pandemi-pandemi lain bisa saja terjadi. Sehingga, kata dia, kemandirian vaksin harus terus ditingkatkan.
 
"Kita sudah berhasil vaksin polio, vaksin flu, sekarang covid-19 kita membuat terobosan kerja sama yang juga dengan pemerintah Inggris membuat hemofilia," ujar dia.
 

Baca: Erick Thohir: Vaksin IndoVac Bukti Indonesia Mandiri di Sektor Kesehatan


Erick mengungkapkan Presiden Joko Widodo masih terus membahas mengenai vaksin booster hingga penggunaan masker. Presiden Jokowi juga sudah melaksanakan vaksin booster dosis kedua di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 24 November 2022. Jokowi disuntik vaksin IndoVac.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan