Jakarta: Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo mendonorkan plasma konvalesen hari ini, 1 Maret 2021. Hal tersebut dilakukan usai dirinya dinyatakan negatif covid-19 pada 12 Februari 2021.
Sebelum donor, Doni menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan untuk menentukan kelaikan donor. Hasil pemeriksaan menunjukan dia dapat mendonorkan plasma konvalesen.
"Alhamdulillah sekarang berlangsung kira-kira 15-20 menit sudah terisi alhamdulillah 50 persen terisi dari 400 cc, jadi tinggal setengahnya lagi," ujar Doni dalam diksusi virtual, Senin, 1 Maret 2021.
Doni menyebut donor plasma serupa dengan donor darah. Ia mengatakan aktivitas untuk menekan korban jiwa akibat covid-19 ini tidak menyeramkan.
"Ini alatnya lebih banyak, kalau yang lainnya sama aja (donor darah). Tidak ada efek samping," tuturnya.
Jenderal bintang tiga itu mengimbau penyintas covid-19 dapat mendonorkan plasma konvalesen. Hal itu sangat berguna untuk pasien yang tengah berjuang melawan covid-19.
"Dengan donor (plasma) kita akan bisa (menyelamatkan) lebih banyak nyawa yang sedang dirawat (menjadi) sembuh," tuturnya.
Jakarta: Ketua Satuan Tugas (
Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo mendonorkan plasma konvalesen hari ini, 1 Maret 2021. Hal tersebut dilakukan usai dirinya dinyatakan negatif
covid-19 pada 12 Februari 2021.
Sebelum donor, Doni menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan untuk menentukan kelaikan donor. Hasil pemeriksaan menunjukan dia dapat mendonorkan plasma konvalesen.
"Alhamdulillah sekarang berlangsung kira-kira 15-20 menit sudah terisi alhamdulillah 50 persen terisi dari 400 cc, jadi tinggal setengahnya lagi," ujar Doni dalam diksusi virtual, Senin, 1 Maret 2021.
Doni menyebut donor plasma serupa dengan donor darah. Ia mengatakan aktivitas untuk menekan korban jiwa akibat
covid-19 ini tidak menyeramkan.
"Ini alatnya lebih banyak, kalau yang lainnya sama aja (donor darah). Tidak ada efek samping," tuturnya.
Jenderal bintang tiga itu mengimbau
penyintas covid-19 dapat mendonorkan plasma konvalesen. Hal itu sangat berguna untuk pasien yang tengah berjuang melawan covid-19.
"Dengan donor (plasma) kita akan bisa (menyelamatkan) lebih banyak nyawa yang sedang dirawat (menjadi) sembuh," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)