Jakarta: Pendakwah Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber segera dikebumikan. Ulama itu mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit (RS) Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
"Pemakaman di (Pondok Pesantren) Darul Qur'an, Tangerang," ujar adik kandung Ali Jaber, Syekh Muhammad Jaber, di RS Yarsi, Kamis, 14 Januari 2021.
Menurut dia, jenazah Ali Jaber dimakamkan sore ini. Dia bercerita sejatinya Ali Jaber pernah mengatakan ingin dimakamkan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
"Itu bukan wasiat, tapi cita-cita karena pada saat itu beliau sedang berkunjung ke sana (Lombok)," ungkap dia.
Baca: Menag: Ali Jaber Rajin Mengedukasi Umat Tentang Pencegahan Covid-19
Muhammad Jaber memastikan tidak ada takziah atas kepergian kakaknya. Keluarga memutuskan mengikuti protokol kesehatan.
"Karena saat ini sedang masa pandemi covid-19, hanya keluarga saja," ucap Muhammad Jaber.
Ali Jaber menjalani perawatan sejak Selasa, 29 Desember 2020, akibat terpapar covid-19. Dia menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator selama 17 hari.
Ustaz Yusuf Mansur menyebutkan Ali Jaber kritis pada Rabu malam, 13 Januari 2021. Ali Jaber harus menggunakan alat pacu jantung dan peralatan medis lainnya.
Pendakwah asal Arab Saudi itu meninggal pukul 08.38 WIB, Kamis, 14 Januari 2021. Yusuf Mansur meminta masyarakat, khususnya umat Islam, mendoakan kepergian Ali Jaber.
Jakarta: Pendakwah Syekh Ali Saleh Mohammed Ali
Jaber segera dikebumikan. Ulama itu mengembuskan
napas terakhir di Rumah Sakit (RS) Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
"Pemakaman di (Pondok Pesantren) Darul Qur'an, Tangerang," ujar adik kandung Ali Jaber, Syekh Muhammad Jaber, di RS Yarsi, Kamis, 14 Januari 2021.
Menurut dia, jenazah Ali Jaber dimakamkan sore ini. Dia bercerita sejatinya Ali Jaber pernah mengatakan ingin dimakamkan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
"Itu bukan wasiat, tapi cita-cita karena pada saat itu beliau sedang berkunjung ke sana (Lombok)," ungkap dia.
Baca:
Menag: Ali Jaber Rajin Mengedukasi Umat Tentang Pencegahan Covid-19
Muhammad Jaber memastikan tidak ada takziah atas kepergian kakaknya. Keluarga memutuskan mengikuti protokol kesehatan.
"Karena saat ini sedang masa pandemi
covid-19, hanya keluarga saja," ucap Muhammad Jaber.
Ali Jaber menjalani perawatan sejak Selasa, 29 Desember 2020, akibat terpapar covid-19. Dia menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator selama 17 hari.
Ustaz Yusuf Mansur menyebutkan Ali Jaber kritis pada Rabu malam, 13 Januari 2021. Ali Jaber harus menggunakan alat pacu jantung dan peralatan medis lainnya.
Pendakwah asal Arab Saudi itu meninggal pukul 08.38 WIB, Kamis, 14 Januari 2021. Yusuf Mansur meminta masyarakat, khususnya umat Islam, mendoakan kepergian Ali Jaber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)