medcom.id, Jakarta: Ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang sudah hancur berantakan menyita perhatian. Seorang polisi menjadikan ekor burung besi itu sebagai latar belakang foto. Lihatlah gaya narsis anggota polisi ini.
Kapal Geo Survey mendeteksi keberadaan ekor pesawat menggunakan sistem sonar di lokasi terakhir pesawat AirAsia hilang kontak, pekan lalu. Sabtu (10/1/2015) ekor itu diangkat dari dasar laut. Kondisinya sudah tak berbentuk.
Menggunakan alat berat, ekor pesawat ditarik ke Kapal Crest Onyx untuk dibawa ke Pelabuhan Kumai, Kalimantan Tengah. Namun, keberadaan ekor pesawat tak disia-siakan seorang polisi dari Satuan Brimob untuk berfoto.
Pria bertubuh kekar dan berpakaian dinas polisi itu duduk di atas bangkai ekor AirAsia. Satu kakinya naik ke bagian ekor. Cekrek, temannya sesama anggota polisi memotret menggunakan kamera ponsel.
Momen narsis anggota polisi itu, kemudian diabadikan juru foto Antara, Prasetyo Utomo.
medcom.id, Jakarta: Ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang sudah hancur berantakan menyita perhatian. Seorang polisi menjadikan ekor burung besi itu sebagai latar belakang foto. Lihatlah gaya narsis anggota polisi ini.
Kapal Geo Survey mendeteksi keberadaan ekor pesawat menggunakan sistem sonar di lokasi terakhir pesawat AirAsia hilang kontak, pekan lalu. Sabtu (10/1/2015) ekor itu diangkat dari dasar laut. Kondisinya sudah tak berbentuk.
Menggunakan alat berat, ekor pesawat ditarik ke Kapal Crest Onyx untuk dibawa ke Pelabuhan Kumai, Kalimantan Tengah. Namun, keberadaan ekor pesawat tak disia-siakan seorang polisi dari Satuan Brimob untuk berfoto.
Pria bertubuh kekar dan berpakaian dinas polisi itu duduk di atas bangkai ekor AirAsia. Satu kakinya naik ke bagian ekor. Cekrek, temannya sesama anggota polisi memotret menggunakan kamera ponsel.
Momen narsis anggota polisi itu, kemudian diabadikan juru foto Antara, Prasetyo Utomo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)