Lansia di DKI Jakarta mendapat vaksin covid-19. Medcom.id/Christian
URL Berhasil di Salin
Peningkatan Vaksinasi di Indonesia Membuat Optimisme Penanganan Covid-19
Kautsar Widya Prabowo • 27 September 2021 11:55
Jakarta: Indonesia masuk dalam daftar 10 negara dengan vaksinasi covid-19 terbanyak di dunia. Capain tersebut dinilai memberikan optimisme penanganan virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok, tersebut.
"Peningkatan capaian vaksinasi memberikan optimisme tersendiri bagi pemerintah untuk dapat melewati fase-fase korona," kata juru bicara Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Jodi Mahardi, di Jakarta, Senin, 27 September 2021.
Sebanyak 86.460.685 orang menerima vaksin dosis pertama dan 48.526.648 orang mendapat suntikan dosis kedua per Minggu, 26 September 2021. Selain itu, vaksin dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan sudah mencapai 905.366.
Data itu menunjukkan penerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 40 persen dari target 208.265.720 orang. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan 10 persen dari total populasi sudah tervaksinasi per September.
Jodi mengingatkan masyarakat tetap wajib mengikuti penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat. Pemerintah akan terus meningkatkan testing, tracing, dan treatement (3T).
Kasus positif harian covid-19 di Indonesia terus mengalami perbaikan hingga 96,6 persen dari puncaknya pada 15 Juli 2021. Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan 90,3 persen dari puncak pada 25 Juli 2021.
"Kita bisa mulai membuka sedikit demi sedikit sehingga aktivitas perekonomian dapat meningkat," tutur dia.
Baca: 15% Remaja di DKI Belum Vaksin Karena Masalah Izin Orang Tua
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
Jakarta: Indonesia masuk dalam daftar 10 negara dengan vaksinasi covid-19 terbanyak di dunia. Capain tersebut dinilai memberikan optimisme penanganan virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok, tersebut.
"Peningkatan capaian vaksinasi memberikan optimisme tersendiri bagi pemerintah untuk dapat melewati fase-fase korona," kata juru bicara Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Jodi Mahardi, di Jakarta, Senin, 27 September 2021.
Sebanyak 86.460.685 orang menerima vaksin dosis pertama dan 48.526.648 orang mendapat suntikan dosis kedua per Minggu, 26 September 2021. Selain itu, vaksin dosis ketiga atau booster kepada tenaga kesehatan sudah mencapai 905.366.
Data itu menunjukkan penerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 40 persen dari target 208.265.720 orang. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan 10 persen dari total populasi sudah tervaksinasi per September.
Jodi mengingatkan masyarakat tetap wajib mengikuti penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat. Pemerintah akan terus meningkatkan testing, tracing, dan treatement (3T).
Kasus positif harian covid-19 di Indonesia terus mengalami perbaikan hingga 96,6 persen dari puncaknya pada 15 Juli 2021. Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan 90,3 persen dari puncak pada 25 Juli 2021.
"Kita bisa mulai membuka sedikit demi sedikit sehingga aktivitas perekonomian dapat meningkat," tutur dia.
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20.05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.