medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mendesak aparat mengusut tuntas insiden ledakan maut PT Panca Buana Cahaya Sukses di Kosambi, Tangerang. Pabrik petasan itu meledak dan terbakar, Kamis 26 Oktober 2017.
"Kami mendorong supaya aparat keamanan, aparat penegak hukum itu betul-betul mengurus secara tuntas permasalahan kebakaran ini karena menimbulkan banyak korban," tegas Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2017.
Agus menyampaikan duka mendalam bagi seluruh korban tewas. Politikus Demokrat itu menyebut pemerintah perlu memastikan pemilik usaha melakukan kewajiban memberikan santunan bagi keluarga korban.
"Harus memberikan santunan kepada korban, juga harus mengurusi para korban-korban luka hingga sembuh semuanya sesuai dengan peraturan perundang-undnagan yang ada," jelas dia.
Ia menyakini ada yang salah dalam insiden maut itu. Selain dugaan pelanggaran izin usaha, korban jiwa yang berjatuhan pun menjadi bukti lemahnya pengawasan keselamatan kerja.
"Nah itu lah makannya aparat penegak hukum harus menyelesaikannya. Bagaimana izinnya, apakah sesuai atau tidak, kalau tidak sesuai tentunya harus diproses," ucap Agus.
medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mendesak aparat mengusut tuntas insiden ledakan maut PT Panca Buana Cahaya Sukses di Kosambi, Tangerang. Pabrik petasan itu meledak dan terbakar, Kamis 26 Oktober 2017.
"Kami mendorong supaya aparat keamanan, aparat penegak hukum itu betul-betul mengurus secara tuntas permasalahan kebakaran ini karena menimbulkan banyak korban," tegas Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2017.
Agus menyampaikan duka mendalam bagi seluruh korban tewas. Politikus Demokrat itu menyebut pemerintah perlu memastikan pemilik usaha melakukan kewajiban memberikan santunan bagi keluarga korban.
"Harus memberikan santunan kepada korban, juga harus mengurusi para korban-korban luka hingga sembuh semuanya sesuai dengan peraturan perundang-undnagan yang ada," jelas dia.
Ia menyakini ada yang salah dalam insiden maut itu. Selain dugaan pelanggaran izin usaha, korban jiwa yang berjatuhan pun menjadi bukti lemahnya pengawasan keselamatan kerja.
"Nah itu lah makannya aparat penegak hukum harus menyelesaikannya. Bagaimana izinnya, apakah sesuai atau tidak, kalau tidak sesuai tentunya harus diproses," ucap Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)