Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho/Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez
Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho/Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez

Pemda Lombok Diminta Menggalakkan Rumah Tahan Gempa

Fachri Audhia Hafiez • 07 Agustus 2018 19:05
Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta Pemerintah Daerah Lombok membangun rumah tahan gempa setelah penanganan gempa usadi. Pembangunan penting untuk mengurangi dampak kerusakan parah bila gempa kembali terjadi.
 
"Belajar dari pengalaman gempa yang terjadi kemarin, pemda seharusnya membuat peraturan-peraturan untuk membuat rumah standar tahan gempa," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Selasa, 7 Agustus 2018.
 
Sutopo menjelaskan hanya bangunan di Kota Mataram yang sudah menggunakan konstruksi tahan gempa. Kerusakan di wilayah itu tidak terlampau parah.

"Tetapi daerah-daerah lain, di Lombok Utara, Barat maupun Timur kerusakannya parah. Konstruksi bangunannya baik rumah, fasilitas publik belum mengkaitkan bangunan standar gempa," ucap Sutopo.
 
Baca: 21 Desa di Lombok Masih Terisolasi
 
Dia juga menegaskan permasalahan bangunan standar tahan gempa di Indonesia juga perlu diperhatikan di wilayah lain. Terlebih, wilayah Tanah Air Rawan gempa.
 
"Bukan cuma di Lombok, tetapi peemasalahan nasional. Daerah-daerah lain di Indonesia ketika diguncang gempa cukup keras banyak bangunan roboh yang akhirnya menimpa penghuninya, menyebabkan korban," ujar Sutopo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan