Pasuruan: Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri masih memburu Abdullah alias Anwardi, 50, terduga teroris yang terlibat ledakan di Pogar, Kecamatan Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Jejak Abdullah disinyalir tak jauh dari tempat kejadian perkara.
Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono membenarkan tim Densus 88 kembali menggeledah tujuh rumah di wilayah Bangil Senin malam, 23 Juli 2018. Barang bukti yang disita diduga terkait pada keberadaan Abdullah.
"Disinyalir yang digeledah ini terkait disinyalir teman pasca ledakan Pogar (Abdullah)," ujar Raydian ditemui dikantornya, Selasa, 24 Juli 2018.
Baca: Masyarakat Diminta Tak Risau Soal Pelaku Bom Pasuruan
Raydian tak bisa mengungkap lebih jauh ihwal kegiatan yang dilakukan Densus 88. Personel Polres Pasuruan hanya diminta untuk turut membantu pengawalan proses penhgeledahan dan pemeriksaan dari jarak jauh.
"Kami hanya bantu pengamanan penggeledahan beberapa rumah dari jauh," tuturnya.
Meski demikian ia memastikan bahwa sejumlah langkah telah diambil untuk mengungkap pelarian Abdullah. Razia selektif prioritas juga dilakukan sekaligus menggali informasi di tengah masyarakat atas keberadaan pelaku.
"Kami juga sudah sebar foto-foto yang bersangkutan, kalau masyarakat melihat segera memberi tahu petugas," tandasnya.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/ybDOgLPN" allowfullscreen></iframe>
Pasuruan: Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri masih memburu Abdullah alias Anwardi, 50, terduga teroris yang terlibat ledakan di Pogar, Kecamatan Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Jejak Abdullah disinyalir tak jauh dari tempat kejadian perkara.
Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono membenarkan tim Densus 88 kembali menggeledah tujuh rumah di wilayah Bangil Senin malam, 23 Juli 2018. Barang bukti yang disita diduga terkait pada keberadaan Abdullah.
"Disinyalir yang digeledah ini terkait disinyalir teman pasca ledakan Pogar (Abdullah)," ujar Raydian ditemui dikantornya, Selasa, 24 Juli 2018.
Baca: Masyarakat Diminta Tak Risau Soal Pelaku Bom Pasuruan
Raydian tak bisa mengungkap lebih jauh ihwal kegiatan yang dilakukan Densus 88. Personel Polres Pasuruan hanya diminta untuk turut membantu pengawalan proses penhgeledahan dan pemeriksaan dari jarak jauh.
"Kami hanya bantu pengamanan penggeledahan beberapa rumah dari jauh," tuturnya.
Meski demikian ia memastikan bahwa sejumlah langkah telah diambil untuk mengungkap pelarian Abdullah. Razia selektif prioritas juga dilakukan sekaligus menggali informasi di tengah masyarakat atas keberadaan pelaku.
"Kami juga sudah sebar foto-foto yang bersangkutan, kalau masyarakat melihat segera memberi tahu petugas," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(FZN)
