Jakarta: Warga dikejutkan penemuan pria tergeletak di pinggir Jalan KH Muchtar Tabrani di depan toko besi atau pangkalan pasir Kaveling Tegal Perintis, RT 06/RW 02, Margamulya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Belum diketahui pasti penyebab kematian korban.
"Korban bernama Slamet Sutrisno, 68, tergeletak dengan tas dan botol air mineral di sampingnya dan ditemukan warga sekitar pukul 20:30 WIB," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari saat dikonfirmasi, Jumat, 2 Juli 2021.
Menurut dia, polisi yang tengah menggelar Operasi Yustisi lalu menerima informasi soal korban. Polisi kemudian berkoordinasi dengan satuan tugas (satgas) penanganan covid-19.
Baca: Warga Dumai Temukan Jasad Petani, Diduga Diterkam Harimau
Sebanyak tiga petugas satgas menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap tiba di lokasi pukul 23.00 WIB. Mereka menyemprotkan disinfekatan di lokasi. Korban dipastikan negatif covid-19 dari pemeriksaan.
"Jenazah dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna melakukan visum et repertum," ujar Erna.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi. Korban diketahui sebagai warga Kelurahan Perwira, Bekasi Utara.
Tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Polsek Bekasi Utara masih menyelidiki penyebab kematian korban.
Jakarta: Warga dikejutkan
penemuan pria tergeletak di pinggir Jalan KH Muchtar Tabrani di depan toko besi atau pangkalan pasir Kaveling Tegal Perintis, RT 06/RW 02, Margamulya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Belum diketahui pasti penyebab kematian korban.
"Korban bernama Slamet Sutrisno, 68, tergeletak dengan tas dan botol air mineral di sampingnya dan ditemukan warga sekitar pukul 20:30 WIB," kata Kasie Humas
Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari saat dikonfirmasi, Jumat, 2 Juli 2021.
Menurut dia, polisi yang tengah menggelar Operasi Yustisi lalu menerima informasi soal korban. Polisi kemudian berkoordinasi dengan satuan tugas (satgas) penanganan covid-19.
Baca:
Warga Dumai Temukan Jasad Petani, Diduga Diterkam Harimau
Sebanyak tiga petugas satgas menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap tiba di lokasi pukul 23.00 WIB. Mereka menyemprotkan disinfekatan di lokasi. Korban dipastikan negatif covid-19 dari pemeriksaan.
"Jenazah dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna melakukan visum et repertum," ujar Erna.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi. Korban diketahui sebagai warga Kelurahan Perwira, Bekasi Utara.
Tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Polsek Bekasi Utara masih menyelidiki penyebab kematian korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)