medcom.id, Jakarta: Prestasi mengagumkan pianis asal Indonesia Joey Alexander menjadi kebanggaan tersendiri bagi negeri ini. Presiden Joko Widodo pun mengapresiasi bakat bocah berusia tujuh tahun itu.
Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat pada Joey melalui akun twitternya, @jokowi. Jokowi mendoakan seluruh cita-cita Joey dapat terwujud.
"Untuk @_JoeyAlexander kita bangga pada prestasimu. Kita dukung dan doakan kamu bisa meraih semua impian -Jkw," kicau Jokowi, Rabu (17/2/2016).
Tak berselang terlalu lama, Joey pun membalas ucapan dari Jokowi. "Terima kasih Pak Jokowi! Hope to see you next time," kata bocah asal Bali itu.
Tak heran memang jika prestasi Joey mengundang decak kagum banyak orang. Joey menjadi orang pertama dari Indonesia yang mampu menembus nominasi Piala Grammy.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun tak mau kalah. Pria yang akrab disapa Ahok itu ikut mengucapkan selamat melalui akun twitternya, @basuki_btp.
Ahok bahkan menantang Joey untuk memainkan lagu daerah Jakarta. "Turut bangga atas prestasi pemuda Indonesia Joey Alexander di Grammy Award. Penasaran kalah lagu kicir-kicir dibawain @_JoeyAlexander jadi gimana ya," cuit Ahok.
Dalam malam anugerah Piala Grammy yang digelar di Staples Center, Los Angeles, Senin, 15 Februari waktu setempat, Joey belum beruntung mendapatkan penghargaan di kategori Best Jazz Instrumental. Ia disingkirkan oleh John Scofield.
Di kategori Best Improvised Jazz Solo pun Joey harus mengakui keunggulan McBride yang menang lewat lagu Cherokee.
Di Piala Grammy, Joey masuk nominasi lewat dua karyanya, yaitu My Favorite Things (Best Jazz Instrumental Album), dan Giant Steps (Best Improvised Jazz Solo).
Meski belum beruntung, saat mengisi acara Joey membuat banyak musisi internasional, salah satunya Bruno Mars, harus mengakui kehebatannya. Joey tampil di panggung yang sama dengan musisi besar dunia, antara lain Adele, Taylor Swift, Ladi Gaga, dan Justin Bieber.
medcom.id, Jakarta: Prestasi mengagumkan pianis asal Indonesia Joey Alexander menjadi kebanggaan tersendiri bagi negeri ini. Presiden Joko Widodo pun mengapresiasi bakat bocah berusia tujuh tahun itu.
Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat pada Joey melalui akun twitternya,
@jokowi. Jokowi mendoakan seluruh cita-cita Joey dapat terwujud.
"Untuk @_JoeyAlexander kita bangga pada prestasimu. Kita dukung dan doakan kamu bisa meraih semua impian -Jkw," kicau Jokowi, Rabu (17/2/2016).
Tak berselang terlalu lama, Joey pun membalas ucapan dari Jokowi. "Terima kasih Pak Jokowi! Hope to see you next time," kata bocah asal Bali itu.
Tak heran memang jika prestasi Joey mengundang decak kagum banyak orang. Joey menjadi orang pertama dari Indonesia yang mampu menembus nominasi Piala Grammy.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun tak mau kalah. Pria yang akrab disapa Ahok itu ikut mengucapkan selamat melalui akun twitternya,
@basuki_btp.
Ahok bahkan menantang Joey untuk memainkan lagu daerah Jakarta. "Turut bangga atas prestasi pemuda Indonesia Joey Alexander di Grammy Award. Penasaran kalah lagu kicir-kicir dibawain @_JoeyAlexander jadi gimana ya," cuit Ahok.
Dalam malam anugerah Piala Grammy yang digelar di Staples Center, Los Angeles, Senin, 15 Februari waktu setempat, Joey belum beruntung mendapatkan penghargaan di kategori Best Jazz Instrumental. Ia disingkirkan oleh John Scofield.
Di kategori Best Improvised Jazz Solo pun Joey harus mengakui keunggulan McBride yang menang lewat lagu Cherokee.
Di Piala Grammy, Joey masuk nominasi lewat dua karyanya, yaitu My Favorite Things (Best Jazz Instrumental Album), dan Giant Steps (Best Improvised Jazz Solo).
Meski belum beruntung, saat mengisi acara Joey membuat banyak musisi internasional, salah satunya Bruno Mars, harus mengakui kehebatannya. Joey tampil di panggung yang sama dengan musisi besar dunia, antara lain Adele, Taylor Swift, Ladi Gaga, dan Justin Bieber.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)