Jakarta: Sebagian besar masyarakat Indonesia telah memiliki antibodi covid-19. Hal itu diketahui berdasarkan survei pemerintah bersama peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI).
"Jadi kalau secara umum 86,6 persen penduduk Indonesia pada bulan November 2021 itu sudah memiliki antibodi sarcov2 (covid-19), jadi ini angka yang besar," ujar salah satu peneliti FKM UI Iwan Ariawan dalam konferensi pers secara virtual terkait Hasil Serologi Survey Nasional, Jumat, 18 Maret 2022.
Baca: 1.477 Orang Meninggal Sejak Omicron Melanda Tanah Air
Iwan menjelaskan masyarakat memperoleh antibodi melalui dua hal, yaitu ketika terinfeksi covid-19 dan dari vaksinasi. Proporsi penduduk yang mempunyai antibodi tertinggi pada yang sudah divaksin dua dosis.
"Vaksinasi sangat bermanfaat untuk meningkatkan proposi penduduk yang memiliki antibodi sarscov2," kata dia.
Kemudian, Iwan menyebut ada 73 persen masyarakat yang mengaku belum terinfeksi covid-19 namun memiliki antibodi. Artinya, masyarakat tersebut telah terinfeksi covid-19 tanpa gejala.
"Kalau yang pernah terdeteksi memang lebih tinggi, apalagi kalau sudah vaksin," tuturnya.
Survei ini dilakukan pada November-Desember 2021dengan melibatkan sampel di 100 kabupaten/kota. Kementerian Kesehatan dan FKM UI mengambil 20 orang sampel utama dan 60 serta sampel cadangan di setiap desa/kelurahan.
Jakarta: Sebagian besar masyarakat Indonesia telah memiliki antibodi
covid-19. Hal itu diketahui berdasarkan survei pemerintah bersama peneliti dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI).
"Jadi kalau secara umum 86,6 persen penduduk Indonesia pada bulan November 2021 itu sudah memiliki antibodi sarcov2 (covid-19), jadi ini angka yang besar," ujar salah satu peneliti FKM UI Iwan Ariawan dalam konferensi pers secara virtual terkait Hasil Serologi Survey Nasional, Jumat, 18 Maret 2022.
Baca:
1.477 Orang Meninggal Sejak Omicron Melanda Tanah Air
Iwan menjelaskan masyarakat memperoleh antibodi melalui dua hal, yaitu ketika terinfeksi covid-19 dan dari
vaksinasi. Proporsi penduduk yang mempunyai antibodi tertinggi pada yang sudah divaksin dua dosis.
"Vaksinasi sangat bermanfaat untuk meningkatkan proposi penduduk yang memiliki antibodi sarscov2," kata dia.
Kemudian, Iwan menyebut ada 73 persen masyarakat yang mengaku belum
terinfeksi covid-19 namun memiliki antibodi. Artinya, masyarakat tersebut telah terinfeksi covid-19 tanpa gejala.
"Kalau yang pernah terdeteksi memang lebih tinggi, apalagi kalau sudah vaksin," tuturnya.
Survei ini dilakukan pada November-Desember 2021dengan melibatkan sampel di 100 kabupaten/kota. Kementerian Kesehatan dan FKM UI mengambil 20 orang sampel utama dan 60 serta sampel cadangan di setiap desa/kelurahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
