Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto

Menkes: Butuh 6 Minggu Memenuhi Lonjakan Kebutuhan Obat Covid-19

Kautsar Widya Prabowo • 26 Juli 2021 23:35
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan terjadi lonjakan kebutuhan obat penanganan covid-19 mencapai 12 kali lipat sejak 1 Juni 2021. Obat yang banyak dicari, yakni azitromisin, oseltamivir, dan favipiravir.
 
"Kami menyadari ini dan sudah melakukan komunikasi dengan teman-teman di gabungan pengusaha (GP) farmasi dan sudah mempersiapkan dengan mengimpor bahan baku obat, memperbesar kapasitas produksi, serta mempersiapkan juga distribusinya," ujar Budi dalam konferensi pers secara virtual, Senin, 26 Juli 2021.
 
Budi menyebut pihaknya membutuhkan waktu menyediakan obat-obat tersebut dalam jumlah besar di pasaran. Setidaknya dibutuhkan waktu mencapai enam minggu.

"Dibutuhkan waktu antara empat sampai enam minggu, agar kapasitas obat dalam negeri kita bisa memenuhi kebutuhan peningkatan obat-obatan sebanyak 12 kali lipat ini," tutur dia.
 
(Baca: Azitromisin, Oseltamivir, dan Favipiravir Tersedia Masif pada Agustus)
 
Budi berharap beberapa obat tersedia pada awal Agustus 2021. Saat ini, persedian azitromisin mencapai 11,4 juta.
 
"Sebanyak 20 pabrik lokal memproduksi obat ini. Jadi sebenarnya kapasitas produksi mencukupi," tutur dia.
 
Sementara itu, persediaan favipiravir mencapai enam juta dan oseltamivir sebanyak 12 juta. Nantinya, favipiravir akan menggantikan oseltamivir sebagai obat antivirus.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan