Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyalami dan menyapa warga di lokasi pembagian paket sembako gratis di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (29/6). MI/PANCA SYURKANI.
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyalami dan menyapa warga di lokasi pembagian paket sembako gratis di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (29/6). MI/PANCA SYURKANI.

Jokowi Ingin Barang Selundupan Dilelang

Desi Angriani • 30 Juni 2016 03:55
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo memberikan arahan terkait barang hasil selundupan. Dia menginginkan agar barang-barang tersebut dilelang bukan dimusnahkan.
 
"Dalam UU memungkinkan untuk dilakukan dilelang, maka agar ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (29/6/2016).
 
Bila tak dilelang, barang selundupan tersebut bakal langsung diserahkan ke Bulog. Barang itu kemudian dijual dalam operasi pasar murah.

"Maka 7 kontainer ini dilelang kemudian diberikan kepada Bulog sebagai pemenang lelang dan digunakan sebagai operasi pasar. Dengan demikian ada manfaatnya bagi masyarakat," ungkap dia.
 
Selain itu, pelabuhan-pelabuhan yang kerap menjadi tempat barang ilegal masuk ke Indonesia akan segera ditutup. Rencana ini akan dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri.
 
Sementara itu, Kepala BNN Budi Waseso mendapat perintah dari Presiden untuk menindak tegas oknum aparat yang terlibat dalam penyelundupan barang ilegal. "Kata Pak Presiden tadi bilang, itu harus ditindak tegas. Kita kan sudah melakukan penindakan internal ke dalam," ujar Buwas sapaannya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan