Modifikasi cuaca antisipasi cuaca ekstrem. Foto: Dok/Screenshot Metro
Modifikasi cuaca antisipasi cuaca ekstrem. Foto: Dok/Screenshot Metro

Antisipasi Cuaca Ekstrem, TNI AU Lakukan Teknologi Modifikasi Cuaca

Imanuel R Matatula • 28 Desember 2022 21:37
Jakarta: Indonesia diprediksi akan dilanda cuaca ekstrem. Sejumlah antisipasi dilakukan, salah satunya adalah melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang dilakukan TNI AU bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
 
“Pesawat AU A2104 tadi sudah lepas landas, dengan sekali terbang membawa 800 Kg garam,” laporan reporter Metro TV, Sarah Duhendi, di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022.
 
Teknologi Modifikasi Cuaca sudah diberlakukan sejak 25 Desember 2022 dan akan dilakukan hingga 3 Januari 2023. Namun, masa efektif TMC hanya 5-7 jam.
 
Baca juga: BRIN-BMKG Diminta Sinkronisasi Data Sebelum Sampaikan Prediksi Cuaca

Proses TMC dilakukan di Skadron Udara 2 Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022. Jumlah garam yang disebar sebanyak 30 ton, dengan menggunakan pesawat Cassa A-2104.

TMC diperuntukan untuk mempercepat terjadinya hujan. Tentunya di titik-titik yang ingin dihindari seperti zona DKI Jakarta, dan Jawa Barat. Terkhususnya di ruas tol Cipali dan tol Subang yang rawan banjir jika terjadi hujan lebat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan