Ilustrasi Mikrotrans yang menggunakan sistem JakLingko. Suzuki
Ilustrasi Mikrotrans yang menggunakan sistem JakLingko. Suzuki

Pemprov DKI Pastikan Hoaks Kabar JakLingko tidak Gratis lagi

M Rodhi Aulia • 06 Agustus 2024 08:45
Jakarta: Beredar infografis berisi perubahan tarif angkutan kota (angkot) dengan sistem JakLingko di WhatsApp. Perubahan dari Rp0 menjadi berbayar di masing-masing jenis kartu.
 
"Saat ini, layanan JakLingko tidak lagi gratis. Tarif ditentukan berdasarkan jenis kartu yang dimiliki," demikian tertulis pada infografis yang beredar.
 
Dinas Perhubungan DKI Jakarta membantah informasi pada infografis tersebut. Tarif JakLingko dipastikan masih Rp0 atau tidak saldo yang dipotong.

Baca juga: Heru Budi Perintahkan Dishub Jakarta Tindak Lanjuti Tuntutan Sopir JakLingko
 
"Benarkah tarif Jaklingko mengalami perubahan? Faktanya, pihak @dishubdkijakarta telah memberi klarifikasi bahwa informasi yang beredar tersebut tidak benar," demikian klarifikasi yang diunggah di akun IG jalahoaks, Senin 5 Agustus 2024.
 
Dinas Perhubungan menegaskan informasi mengenai tarif JakLingko berbayar merupakan hoaks. Infografis tersebut merupakan hoaks dengan jenis konten informasi sesat atau misleading content.
 
"Ingat selalu 2L: Lihat dan Laporkan
Kirim aduan kamu ke: 081350005331 (WhatsApp)," lanjut Dinas Perhubungan via Jalahoaks.
 
JakLingko adalah sistem integrasi transportasi umum di Jakarta. Ini mencakup berbagai moda transportasi seperti bus, kereta, dan angkot, yang diintegrasikan ke dalam satu sistem pembayaran dan jaringan transportasi yang terkoordinasi. 
 
Tujuan utama JakLingko adalah untuk meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan aksesibilitas transportasi umum di Jakarta, serta mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara. 
 
Sistem ini menggunakan kartu pintar dan aplikasi seluler untuk memudahkan penumpang dalam melakukan perjalanan dan pembayaran.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan