"Kasus positif naik 23 persen menjadi 223 kasus dari 181 kasus pada 12 Februari 2023," tulis data Satgas Penanganan Covid-19, Minggu, 19 Maret 2023.
Meski begitu, kasus aktif turun dari 4.092 menjadi 3.331 dalam periode yang sama. Persentase penurunan kasus aktif mencapai 19 persen.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Indikator lainnya ialah angka kesembuhan yang mencapai 6.574.788 atau 97,56 persen dari total kasus. Persentase itu lebih tinggi dibanding rata-rata kesembuhan dunia dengan 96,03 persen.
"Meski begitu, jumlah kumulatif kematian 160.948 atau setara 2,39 persen. Data ini masih di atas rata-rata dunia dengan 1 persen," tulis keterangan itu.
Catatan lainnya, yakni jumlah orang yang dites covid-19 merosot. Penurunannya menjadi 39,5 persen pada pekan kedua Maret 2023.
Baca juga: Update 18 Maret: 355 Orang Terinfeksi Covid-19, Pasien Sembuh 278 |
Satgas juga mengungkapkan cakupan vaksinasi covid-19 Indonesia. Rinciannya, 90,36 persen penerima dosis pertama, 74,74 persen penerima dosis kedua, 37,8 persen penerima dosis ketiga, dan 1,66 persen penerima dosis keempat.
"Masih terdapat provinsi dengan cakupan vaksinasi di bawah 50 persen, yaitu satu provinsi pada dosis satu dan empat provinsi pada dosis kedua," bunyi data Satgas.
Satgas juga meminta laju vaksin booster dikebut. Pasalnya, masih ada 25 provinsi dengan cakupan di bawah 30 persen.
"Terakhir, indikator angka keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan covid-19 menunjukkan penurunan dan saat ini di angka 2,23 persen," tulis data tersebut.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id