medcom.id, Jakarta: Anggota Tim Pengawas Haji DPR Khatibul Umam Wiranu meminta pemerintah mendesak Kerajaan Saudi Arabia (KSA) membuka rekaman CCTV tragedi Mina. Pemerintah diminta jangan hanya menunggu KSA.
"Dengan membuka CCTV di Mina tersebut, diharapkan diketahui pasti penyebab yang sebenarnya atas tragedi tersebut secara otentik," kata Khatibul dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/9/2015).
Langkah tersebut, kata Chatibul, guna membuat pelayanan penyelenggaraan ibadah haji makin baik. Sebab, dia menilai, pemerintah nampak tak siap dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
"Pemerintah ke depan harus bisa melakukan negosiasi secara sejajar dengan pemerintah Arab Saudi. Harus dicari cara agar pemerintah dapat melayani jemaah haji dengan baik," imbuh dia.
Dengan begitu, kata dia, pemerintah leluasa memberikan kepastian kepada keluarga jemaah. Terlebih, informasi yang diberikan saat ini masih terbatas.
"Data dan informasi ini penting untuk tidak terjadi simpang siur pemberitaan, dan secara khusus menjadikan keluarga jemaah lebih tenang," tegas dia.
medcom.id, Jakarta: Anggota Tim Pengawas Haji DPR Khatibul Umam Wiranu meminta pemerintah mendesak Kerajaan Saudi Arabia (KSA) membuka rekaman CCTV tragedi Mina. Pemerintah diminta jangan hanya menunggu KSA.
"Dengan membuka CCTV di Mina tersebut, diharapkan diketahui pasti penyebab yang sebenarnya atas tragedi tersebut secara otentik," kata Khatibul dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/9/2015).
Langkah tersebut, kata Chatibul, guna membuat pelayanan penyelenggaraan ibadah haji makin baik. Sebab, dia menilai, pemerintah nampak tak siap dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
"Pemerintah ke depan harus bisa melakukan negosiasi secara sejajar dengan pemerintah Arab Saudi. Harus dicari cara agar pemerintah dapat melayani jemaah haji dengan baik," imbuh dia.
Dengan begitu, kata dia, pemerintah leluasa memberikan kepastian kepada keluarga jemaah. Terlebih, informasi yang diberikan saat ini masih terbatas.
"Data dan informasi ini penting untuk tidak terjadi simpang siur pemberitaan, dan secara khusus menjadikan keluarga jemaah lebih tenang," tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TII)