medcom.id, Athena: Jatuhnya Mosul, salah satu kota besar di utara Irak, ke tangan kelompok militan ISIS menjadi pukulan telak bagi pemerintah Irak. ISIS adalah grup yang sudah tidak diakui al-Qaeda karena dinilai terlalu brutal dalam melakukan kekerasan.
Berbicara di Athena, Yunani, dalam sebuah pertemuan Uni Eropa dan Liga Arab, Menteri Luar Negeri Irak Hoshyar Zebari meyakinkan para koleganya bahwa pemerintah pusat dan daerah akan bekerja sama mengatasi pemberontak.
"Akan ada kerja sama intens antara pemerintah di Baghdad dengan di kawasan Kurdistan untuk mengusir para militan asing tersebut," ucap Zebari pada sekelompok reporter, Rabu (11/6/2014).
Zebari, pria yang berasal dari Mosul, mengatakan masalah ini harus diselesaikan secepatnya. "Kita tidak bisa membiarkan orang-orang bersenjata itu di sana. Harus ada respon cepat," tegas dia.
Sang menteri juga berharap kejadian ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme antar pemimpin Irak untuk bersama-sama menghadapi ancaman serius dan berbahaya dari ISIS.
medcom.id, Athena: Jatuhnya Mosul, salah satu kota besar di utara Irak, ke tangan kelompok militan ISIS menjadi pukulan telak bagi pemerintah Irak. ISIS adalah grup yang sudah tidak diakui al-Qaeda karena dinilai terlalu brutal dalam melakukan kekerasan.
Berbicara di Athena, Yunani, dalam sebuah pertemuan Uni Eropa dan Liga Arab, Menteri Luar Negeri Irak Hoshyar Zebari meyakinkan para koleganya bahwa pemerintah pusat dan daerah akan bekerja sama mengatasi pemberontak.
"Akan ada kerja sama intens antara pemerintah di Baghdad dengan di kawasan Kurdistan untuk mengusir para militan asing tersebut," ucap Zebari pada sekelompok reporter, Rabu (11/6/2014).
Zebari, pria yang berasal dari Mosul, mengatakan masalah ini harus diselesaikan secepatnya. "Kita tidak bisa membiarkan orang-orang bersenjata itu di sana. Harus ada respon cepat," tegas dia.
Sang menteri juga berharap kejadian ini dapat menumbuhkan rasa nasionalisme antar pemimpin Irak untuk bersama-sama menghadapi ancaman serius dan berbahaya dari ISIS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)