Jakarta: Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas ikut buka suara terkait dengan kegemaran wakil rakyat bermain judi online. Menurutnya, hal tersebut menjadi bukti mentalitas bangsa yang sudah rusak, pasalnya wakil rakyat tersebut seharusnya menjadi teladan yang baik.
"Mereka seharusnya sudah tahu UU dan peraturan yang melarang itu. Seharusnya mereka mematuhi itu tapi malah sebaliknya," ujar Anwar Abbas, Kamis, 27 Juni 2024.
Anwar juga meminta kepada Mahkamah Kehormatan Dewan untuk mengadili anggota dewan yang berjudi tersebut agar kehormatan dan keluhuran martabat DPR/DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat dapat terjaga dan terpelihara.
"Meminta pihak kepolisian agar memproses mereka-mereka yang telah melanggar hukum dan ketentuan tersebut untuk dilimpahkan kasusnya ke kejaksaan dan diadili di pengadilan serta dijatuhi hukuman sebagaimana mestinya," lanjutnya.
MUI minta selidiki asal uang judi anggota DPR
Anwar Abbas meminta penegak hukum untuk menyelidiki tentang asal muasal kekayaan dimiliki para penjudi khususnya anggota wakil rakyat yang digunakan untuk berjudi.
Menurutnya, bisa saja uang yang digunakan berasal dari hasil korupsi. "Karena berat dugaan untuk memenuhi hasrat berjudinya mereka telah melakukan berbagai cara yang haram dan terlarang seperti korupsi, mencuri, memeras," kata Anwar.
Sebelumnya pernyataan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana di DPR mengatakan lebih dari seribu orang anggota DPR dan DPRD bermain judi online. Bahkan PPATK juga sudah mengantongi nama-nama anggota legislatif yang bermain judi online tersebut.
Jakarta: Wakil Ketua Umum
MUI, Anwar Abbas ikut buka suara terkait dengan kegemaran wakil rakyat bermain
judi online. Menurutnya, hal tersebut menjadi bukti mentalitas bangsa yang sudah rusak, pasalnya wakil rakyat tersebut seharusnya menjadi teladan yang baik.
"Mereka seharusnya sudah tahu UU dan peraturan yang melarang itu. Seharusnya mereka mematuhi itu tapi malah sebaliknya," ujar Anwar Abbas, Kamis, 27 Juni 2024.
Anwar juga meminta kepada Mahkamah Kehormatan Dewan untuk mengadili anggota dewan yang berjudi tersebut agar kehormatan dan keluhuran martabat DPR/DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat dapat terjaga dan terpelihara.
"Meminta pihak kepolisian agar memproses mereka-mereka yang telah melanggar hukum dan ketentuan tersebut untuk dilimpahkan kasusnya ke kejaksaan dan diadili di pengadilan serta dijatuhi hukuman sebagaimana mestinya," lanjutnya.
MUI minta selidiki asal uang judi anggota DPR
Anwar Abbas meminta penegak hukum untuk menyelidiki tentang asal muasal kekayaan dimiliki para penjudi khususnya anggota wakil rakyat yang digunakan untuk berjudi.
Menurutnya, bisa saja uang yang digunakan berasal dari hasil korupsi. "Karena berat dugaan untuk memenuhi hasrat berjudinya mereka telah melakukan berbagai cara yang haram dan terlarang seperti korupsi, mencuri, memeras," kata Anwar.
Sebelumnya pernyataan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana di DPR mengatakan lebih dari seribu orang anggota DPR dan DPRD bermain judi
online. Bahkan PPATK juga sudah mengantongi nama-nama anggota legislatif yang bermain judi
online tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)