Deputi V BIN Mayjen TNI Afini Boer. Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo
Deputi V BIN Mayjen TNI Afini Boer. Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo

Puncak Penyebaran Virus Korona Diprediksi 60-80 Hari ke Depan

Kautsar Widya Prabowo • 13 Maret 2020 11:23
Jakarta: Badan Intelijen Negara (BIN) bersama sejumlah pihak terkait membuat model masa puncak penyebaran virus korona (covid-19) di Indonesia. Diperkirakan puncak penyebaran terjadi antara 60-80 hari terhitung sejak 2 Maret 2020.
 
"Jadi kalau dihitung-hitung, masa puncak itu mungkin jatuhnya di Mei, bulan puasa," ujar Deputi V BIN Mayjen TNI Afini Boer, dalam diskusi Melawan Korona di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 13 Maret 2020.
 
Ia meminta masyarakat mewaspadai covid-19 yang tak menunjukkan gejala (asimtomatik). Beberapa kasus menunjukkan individu tidak sadar terinveksi virus korona karena tubuhnya terasa sehat.

"Dia bisa menyebarkan kepada orang lain. Virus bisa beredar ke mana-mana," tuturnya.
 
Baca: Panduan Melindungi Anak di Sekolah dari Wabah Covid-19
 
Individu yang sakit diharap waspada karena virus bisa menyebar cepat di tengah masyarakat. Terutama bila orang terinfeksi masuk ke tempat ramai.
 
"Ini terjadi di Korea Selatan, di satu gereja seorang wanita menyebarkan kepada banyak jemaat. Satu infeksi bisa ke ribuan orang," jelasnya.
 
WHO sudah menyatakan korona sebagai pandemi. Namun tingkat kesembuhan jauh lebih tinggi ketimbang kematian.
 
Berdasarkan data Coronavirus Covid-19 Global Cases dari WHO per Kamis, 12 Maret 2020, penyebaran virus korona di dunia mencapai 125.891 kasus. Dari total tersebut, sebanyak 68.211 pasien (lebih dari 50 persen) dinyatakan sembuh dan 4.616 meninggal (sekitar 3,66 persen).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan