medcom.id, Jakarta: Tren window shopping kini bukan lagi berjalan-jalan melihat etalase toko di pusat perbelanjaan, tetapi dapat dilakukan secara virtual melalui berbagai toko online.
Pengembang aplikasi chatting, WeChat, melihat peluang menjanjikan pada tren tersebut. Dengan mengusung konsep social commerce, WeChat mengakomodir para pemilik toko untuk membuka gerai virtual dengan membuat akun WeChat.
Cara kerja toko online dalam WeChat adalah penjual harus memiliki toko secara fisik di pusat perbelanjaan tertentu. Dalam proyek awal, WeChat bekerja sama dengan ITC Kuningan dan ITC Cempaka Mas. Melalui akun toko online WeChat, penjual bisa memposting katalog berbagai produk andalannya. Lalu, para calon pembeli yang masuk ke kawasan ITC Kuningan dan ITC Cempaka Mas cukup mengaktifkan fitur People Nearby yang ada dalam WeChat.
Secara otomatis, aplikasi WeChat pembeli menampilkan toko online yang sedang aktif di pusat perbelanjaan yang dikunjungi. Jika ingin berinteraksi langsung dengan penjual, pengguna WeChat cukup menambahkan toko online tersebut sebagai teman dan melakukan interaksi dengan berbagai fitur komunikasi yang disediakan, seperti chatting dan hold to talk.
Uniknya, pemilik toko online WeChat secara berkala dapat memperbaharui katalog melalui fitur foto dan memberikan informasi tersebut kepada pelanggannya melalui grup.
Ditemui di Hotel Morrissey, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2014), Benny Ho selaku Director of Business Development Tencent (perusahaan pengembang WeChat)mengatakan, layanan toko online yang sedang dikembangkan berbasis inovasi untuk membuktikan bahwa WeChat sebagai penyedia layanan sosial komunikasi yang lebih lengkap dan membantu pengguna.
medcom.id, Jakarta: Tren
window shopping kini bukan lagi berjalan-jalan melihat etalase toko di pusat perbelanjaan, tetapi dapat dilakukan secara virtual melalui berbagai toko online.
Pengembang aplikasi chatting, WeChat, melihat peluang menjanjikan pada tren tersebut. Dengan mengusung konsep social commerce, WeChat mengakomodir para pemilik toko untuk membuka gerai virtual dengan membuat akun WeChat.
Cara kerja toko online dalam WeChat adalah penjual harus memiliki toko secara fisik di pusat perbelanjaan tertentu. Dalam proyek awal, WeChat bekerja sama dengan ITC Kuningan dan ITC Cempaka Mas. Melalui akun toko online WeChat, penjual bisa memposting katalog berbagai produk andalannya. Lalu, para calon pembeli yang masuk ke kawasan ITC Kuningan dan ITC Cempaka Mas cukup mengaktifkan fitur People Nearby yang ada dalam WeChat.
Secara otomatis, aplikasi WeChat pembeli menampilkan toko online yang sedang aktif di pusat perbelanjaan yang dikunjungi. Jika ingin berinteraksi langsung dengan penjual, pengguna WeChat cukup menambahkan toko online tersebut sebagai teman dan melakukan interaksi dengan berbagai fitur komunikasi yang disediakan, seperti chatting dan hold to talk.
Uniknya, pemilik toko online WeChat secara berkala dapat memperbaharui katalog melalui fitur foto dan memberikan informasi tersebut kepada pelanggannya melalui grup.
Ditemui di Hotel Morrissey, Jakarta Pusat, Selasa (24/6/2014), Benny Ho selaku Director of Business Development Tencent (perusahaan pengembang WeChat)mengatakan, layanan toko online yang sedang dikembangkan berbasis inovasi untuk membuktikan bahwa WeChat sebagai penyedia layanan sosial komunikasi yang lebih lengkap dan membantu pengguna.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ROS)