Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan satu juta vaksinasi booster di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta. Tribrata (TB) 1 mengimbau masyarakat ikut vaksinasi booster agar Idulfitri 2022 aman dari sebaran covid-19.
"Harapan kita bagaimana kita meminimalkan semaksimal mungkin sehingga dampak atau laju kenaikan covid-19 yang biasa terjadi setelah hari raya itu betul-betul bisa kita jaga," kata Listyo di kantor PBNU, Jakarta, Kamis, 21 April 2022.
Listyo mengatakan Indonesia menempati posisi pertama vaksinasi terbanyak di Asia Tenggara dan peringkat lima besar di dunia. Dia mengatakan soliditas dan sinergitas Polri dan pemerintah dapat meningkatkan pelaksanaan vaksinasi di Tanah Air.
"Dalam kondisi pro dan kontra kita bisa menyelenggarakan vaksinasi dengan angka yang alhamdulillah cukup besar, ini tentunya berkat dukungan masyarakat di Indonesia," ungkap Listyo.
Baca: Hindari Kemacetan, Kapolri Imbau Pemudik Lewat Jalur Selatan
Mantan Kabareskrim Polri itu menyebut covid-19 belum usai. Tiongkok kembali dilanda covid-19 dan mengeluarkan kebijakan lockdown. Menurut dia, Indonesia harus melaksanakan vaksinasi semaksimal mungkin agar tidak bernasib seperti Tiongkok.
"Walau pun saat ini kita di angka sudah 95 persen untuk rata-rata nasional dosis pertama, namun demikian Bapak Presiden (Jokowi) meminta kita semua untuk bagi masyarakat yang sudah lewat dari tiga bulan untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi booster," ujar Listyo.
Ia menekankan vaksinasi berguna untuk menjaga masyarakat agar aman pada saat mudik. Bahkan, aman saat bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman.
Listyo mengatakan vaksinasi bisa meningkatkan imunitas. Dengan begitu, dia meyakini pemudik tidak menularkan virus ke orang tua, atau kelompok rentan lainnya.
"Jadi, ini kesempatan kita mumpung waktu masih ada untuk melaksanakan vaksin booster," imbau jenderal bintang empat itu.
Jakarta: Kapolri Jenderal
Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan satu juta
vaksinasi booster di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta. Tribrata (TB) 1 mengimbau masyarakat ikut vaksinasi
booster agar Idulfitri 2022 aman dari sebaran covid-19.
"Harapan kita bagaimana kita meminimalkan semaksimal mungkin sehingga dampak atau laju kenaikan covid-19 yang biasa terjadi setelah hari raya itu betul-betul bisa kita jaga," kata Listyo di kantor PBNU, Jakarta, Kamis, 21 April 2022.
Listyo mengatakan Indonesia menempati posisi pertama vaksinasi terbanyak di Asia Tenggara dan peringkat lima besar di dunia. Dia mengatakan soliditas dan sinergitas Polri dan pemerintah dapat meningkatkan pelaksanaan
vaksinasi di Tanah Air.
"Dalam kondisi pro dan kontra kita bisa menyelenggarakan vaksinasi dengan angka yang
alhamdulillah cukup besar, ini tentunya berkat dukungan masyarakat di Indonesia," ungkap Listyo.
Baca:
Hindari Kemacetan, Kapolri Imbau Pemudik Lewat Jalur Selatan
Mantan Kabareskrim Polri itu menyebut covid-19 belum usai. Tiongkok kembali dilanda covid-19 dan mengeluarkan kebijakan
lockdown. Menurut dia, Indonesia harus melaksanakan vaksinasi semaksimal mungkin agar tidak bernasib seperti Tiongkok.
"Walau pun saat ini kita di angka sudah 95 persen untuk rata-rata nasional dosis pertama, namun demikian Bapak Presiden (Jokowi) meminta kita semua untuk bagi masyarakat yang sudah lewat dari tiga bulan untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi
booster," ujar Listyo.
Ia menekankan vaksinasi berguna untuk menjaga masyarakat agar aman pada saat mudik. Bahkan, aman saat bersilaturahmi dengan keluarga di kampung halaman.
Listyo mengatakan vaksinasi bisa meningkatkan imunitas. Dengan begitu, dia meyakini pemudik tidak menularkan virus ke orang tua, atau kelompok rentan lainnya.
"Jadi, ini kesempatan kita mumpung waktu masih ada untuk melaksanakan vaksin
booster," imbau jenderal bintang empat itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)