Jakarta: Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung meninggal dunia, pada Selasa, 14 Desember 2021. Haji Lulung tutup usia pada pukul 10.51 WIB di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.
Kabar duka itu disampaikan Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi. Haji Lulung diketahui meninggal karena penyakit jantung.
Berikut deretan pesan duka yang dilayangkan sejumlah tokoh dan pejabat terhadap kabar meninggalnya Haji Lulung dirangkum tim Medcom.id:
1. PPP: Haji Lulung adalah politikus yang istikamah
Haji Lulung dianggap sebagai politikus yang istikamah dengan keyakinan politiknya. Meski kerap bergumul dalam kontroversi, Lulung merupakan pribadi yang hangat dalam pergaulan.
"Saya pernah berbeda kubu dengan almarhum tapi silaturahmi kami tidak putus dan komunikasi yang tetap enak, tidak saling marah," ujar Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani kepada Medcom.id melalui pesan singkat, Selasa, 14 Desember 2021.
Haji Lulung sempat keluar dari PPP dan pindah ke Partai Amanat Nasional (PAN) pada 2018. Kemudian, Lulung kembali lagi ke partai yang membesarkan namanya itu pada September 2021.
Baca: Haji Lulung Meninggal, Jakarta Disebut Kehilangan Sosok Bersahaja
2. Ahok: turut berduka cita
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan duka cita atas kepergian Haji Lulung. Haji Lulung diketahui kerap berseteru dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu saat masih duduk di kursi pimpinan DKI Jakarta.
"Turut berduka cita, Semoga arwah almarhum diterima di sisi Allah SWT," kata Ahok.
3. PAN: Haji Lulung punya etika moral yang baik
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengaku sangat kehilangan Lulung, meski Lulung telah kembali ke PPP. Pasalnya, Lulung telah mewarnai partai itu dalam masa bakti 2019-2021.
"Selama di PAN Haji Lulung mewarnai partai ini dengan memberikan satu kursi di dapilnya DKI Jakarta, terus kemudian dia bersama saya di Komisi VII di bidang Minerba," ungkap Eddy.
Juru bicara PAN Viva Yoga menyebut Lulung merupakan sosok yang tidak pernah mengingkari hati nuraninya.
"Beliau seorang politikus yang memegang etika moral dalam bersikap, jujur, dan amanah. Kami merasa kehilangan. Insya Allah almarhum husnul khotimah," kata Viva.
Baca: Haji Lulung Meninggal Karena Serangan Jantung, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya
Jakarta: Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta Abraham Lunggana alias
Haji Lulung meninggal dunia, pada Selasa, 14 Desember 2021. Haji Lulung tutup usia pada pukul 10.51 WIB di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta.
Kabar duka itu disampaikan Sekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi. Haji Lulung diketahui meninggal karena
penyakit jantung.
Berikut deretan pesan duka yang dilayangkan sejumlah tokoh dan pejabat terhadap kabar meninggalnya Haji Lulung dirangkum tim Medcom.id:
1. PPP: Haji Lulung adalah politikus yang istikamah
Haji Lulung dianggap sebagai politikus yang istikamah dengan keyakinan politiknya. Meski kerap bergumul dalam kontroversi, Lulung merupakan pribadi yang hangat dalam pergaulan.
"Saya pernah berbeda kubu dengan almarhum tapi silaturahmi kami tidak putus dan komunikasi yang tetap enak, tidak saling marah," ujar Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani kepada Medcom.id melalui pesan singkat, Selasa, 14 Desember 2021.
Haji Lulung sempat keluar dari PPP dan pindah ke Partai Amanat Nasional (PAN) pada 2018. Kemudian, Lulung kembali lagi ke partai yang membesarkan namanya itu pada September 2021.
Baca:
Haji Lulung Meninggal, Jakarta Disebut Kehilangan Sosok Bersahaja
2. Ahok: turut berduka cita
Basuki Tjahaja Purnama alias
Ahok menyampaikan duka cita atas kepergian Haji Lulung. Haji Lulung diketahui kerap berseteru dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu saat masih duduk di kursi pimpinan DKI Jakarta.
"Turut berduka cita, Semoga arwah almarhum diterima di sisi Allah SWT," kata Ahok.
3. PAN: Haji Lulung punya etika moral yang baik
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengaku sangat kehilangan Lulung, meski Lulung telah kembali ke PPP. Pasalnya, Lulung telah mewarnai partai itu dalam masa bakti 2019-2021.
"Selama di PAN Haji Lulung mewarnai partai ini dengan memberikan satu kursi di dapilnya DKI Jakarta, terus kemudian dia bersama saya di Komisi VII di bidang Minerba," ungkap Eddy.
Juru bicara PAN Viva Yoga menyebut Lulung merupakan sosok yang tidak pernah mengingkari hati nuraninya.
"Beliau seorang politikus yang memegang etika moral dalam bersikap, jujur, dan amanah. Kami merasa kehilangan. Insya Allah almarhum husnul khotimah," kata Viva.
Baca:
Haji Lulung Meninggal Karena Serangan Jantung, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CIN)