Menko PMK Muhadjir Effendy. Foto: Medcom/Kautsar Widya Prabowo
Menko PMK Muhadjir Effendy. Foto: Medcom/Kautsar Widya Prabowo

Menko PMK Akui Gagal Capai Target Angka Kemiskinan dan Kemiskinan Ekstrem

Kautsar Widya Prabowo • 04 Juli 2024 04:05
Jakarta: Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkap data angka kemiskinan dan kemiskan ekstrem terbaru. Angka keduanya dipastikan tidak dapat mencapai target nasional.
 
"Angka kemiskinan 2024 telah mengalami penurunan yaitu persentase penduduk Maret 2024 sebesar 9,03 persen, turun 0,33 persen terhadap Maret 2023," ujar Muhadjir dalam konferensi pers di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Rabu, 3 Juli 2024.
 
Ia berharap dalam lima bulan ke depan angka kemiskinan dapat turun mencapai 8 persen. Angka tersebut masih jauh dari target 7,5 persen.

"Mestinya akhir 2024 nanti bisa di bawah 9, artinya 8 koma memang masih jauh dari target," jelasnya.
Baca: BPS: Jumlah Orang Miskin di Tanah Air Berkurang, jadi 25,22 Juta

Sedangkan angka kemiskinan ekstrem pada Maret 2024, tercatat mencapai 0,83 persen. Angka ini turun 0,29 persen dari tahun sebelumnya.
 
"Ini capain yang agak kurang menggembirakan, karena Maret 2023 itu capain kita hampir 1 persen atau 0,90 persen," jelasnya.
 
Sedangkan, pemerintah telah menargetkan angka kemiskinan ekstrem pada 2024 mencapai 0 persen. Muhadjir menilai mustahil untuk mencapai angka tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan