Ilustrasi. medcom.id
Ilustrasi. medcom.id

5 Fakta Seorang Polisi Tewas Ditembak Rekan Sendiri di Bogor

Adri Prima • 26 Juli 2023 20:11
Jakarta: Seorang anggota Polri bernama Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage tewas diduga ditembak oleh rekannya sesama anggota Polri. Insiden itu terjadi di Bogor, Jawa Barat. 
 
Berikut ini fakta-fakta terkait insiden polisi tewas ditembak rekan sesama polisi:

1. TKP di Rusun Polri Cikeas


Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan peristiwa itu terjadi pukul 01.40 WIB pada Minggu, 23 Juli 2023. Lokasinya bertempat di Rusun Polri Cikeas Gunung Putri Bogor. 
 
"Telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu atas nama Bripda IDF," kata Ramadhan dalam keterangan tertulis. 

2. Motif belum diketahui


Ramadhan belum menjelaskan detail kronologi penembakan yang mengakibatkan Bripda Ignatius tewas. Begitu pula motif pelaku juga belum terungkap. 

Dugaan sementara yaitu disebabkan terjadinya pertengkaran antara Bripda Ignatius dengan terduga pelaku.

3. Viral di medsos


Sebelumnya, insiden ini viral di media sosial Instagram. Ada sebuah video yang memperlihatkan jenazah anggota Polri di dalam peti mati yang disebut tewas karena diduga ditembak oleh rekannya sesama anggota Polri. 
 
Dalam video yang diunggah akun Instagram @kamidayakkalbar itu sejumlah orang yang berada dalam video tampak memperlihatkan ada luka bekas tembakan di belakang telinga korban.
 
Dalam narasi video itu disebut terduga pelaku yang menembak merupakan seniornya dari kesatuan di Densus 88 Antiteror Polri di Jakarta. 

4. Sebanyak dua anggota Polri ditetapkan tersangka


Ramadhan menyebut ada dua anggota Polri ditetapkan tersangka dalam kasus ini. Keduanya ialah Bripda IMS dan Bripka IG.  

5. Kasus ditangani tim gabungan Propam dan Reskrim


Ramadhan menjelaskan kalau saat ini kasus tersebut ditangani oleh tim gabungan Propam dan Reskrim.
 
"Sekarang ditangani oleh tim gabungan Propam dan Reskrim. untuk mengetahui pelanggaran disiplin, kode etik ataupun pidana yang dilakukan oleh pelaku," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan