Jakarta: Tak kurang dari 40 mahasiswa Universitas Bina Darma (UBD) Palembang, Sumatera Selatan, menjadi korban musibah di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan. Korban kebanyakan mahasiswi.
"Mereka bagian dari 93 mahasiswa dan tiga dosen yang tengah berkunjung ke BEI," kata Ketua Program Studi Universitas Bina Darma, Ade Kemala, kepada Medcom.id, Senin, 15 Januari 2018.
Baca: Korban Musibah BEI Tercatat 73 Orang
Puluhan mahasiswa yang terluka sudah di rumah sakit. Ada yang dirawat di RS Siloam, RS Pusat Pertamina, dan RS Jakarta. Ade mengatakan, salah satu dosen yang mendampingi mahasiswa, Siti Nurhayati, ikut terluka. Dia menderita patah tulang punggang dan leher.
"Yang luka-luka itu sebagian besar perempuan. Ini karena mahasiswa laki-laki masih di bawah menunggu giliran berkunjung," kata Ade.
Kabag Administrasi UBD, Rahma, mengatakan kedatangan mahasiswa ke BEI untuk memenuhi mata kuliah industri dan studi banding. Kampus sudah mengutus tujuh dosen ke Jakarta untuk mengetahui kondisi mahasiswa mereka yang terluka.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/akWyJrBN" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Tak kurang dari 40 mahasiswa Universitas Bina Darma (UBD) Palembang, Sumatera Selatan, menjadi korban musibah di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan. Korban kebanyakan mahasiswi.
"Mereka bagian dari 93 mahasiswa dan tiga dosen yang tengah berkunjung ke BEI," kata Ketua Program Studi Universitas Bina Darma, Ade Kemala, kepada
Medcom.id, Senin, 15 Januari 2018.
Baca: Korban Musibah BEI Tercatat 73 Orang
Puluhan mahasiswa yang terluka sudah di rumah sakit. Ada yang dirawat di RS Siloam, RS Pusat Pertamina, dan RS Jakarta. Ade mengatakan, salah satu dosen yang mendampingi mahasiswa, Siti Nurhayati, ikut terluka. Dia menderita patah tulang punggang dan leher.
"Yang luka-luka itu sebagian besar perempuan. Ini karena mahasiswa laki-laki masih di bawah menunggu giliran berkunjung," kata Ade.
Kabag Administrasi UBD, Rahma, mengatakan kedatangan mahasiswa ke BEI untuk memenuhi mata kuliah industri dan studi banding. Kampus sudah mengutus tujuh dosen ke Jakarta untuk mengetahui kondisi mahasiswa mereka yang terluka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)