Jakarta: Empat orang dinyatakan tewas dalam insiden jatuhnya crane proyek double track kereta api di Jatinegara, Jakarta Timur. Keempatnya merupakan pekerja dari proyek tersebut.
Dari rilis yang diterima Medcom.id, keempat orang yang meninggal itu di antaranya Jaenudin (44) warga Dusun Pakis II Rt 02/07 Kel. Tanjung Pakis Kab. Karawang, Dami Prasetyo (25) warga Kwarakan Wetan Rt 03/01 Kel. Kendalrejo Kab. Purworejo, Jana Sutisna (44) warga Kp. Cikadu Rt p3/13 Kel. Ciburui Kec. Bandung Barat, terakhir Joni (34) tidak memiliki identitas.
"Iya benar ada empat orang tewas, mereka akan dibawa ke RS Kramat Jati untuk dilakukan autopsi," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Timur Kompol Wasiem saat dihubungi Medcom.id, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2018.
Untuk kronologis sementara, crane diduga jatuh saat lima orang pekerja tengah menaikkan bantalan rel menggunakan crane. Namun, saat diangkat kedudukan bantalan rel itu tidak sesuai sehingga jatuh dan menimpa para korban.
Dari tempat kejadian, petugas mengamankan sejumlah barang bukti yakni sepatu proyek, helm proyek, rompi proyek dan KTP korban. Saat ini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab insiden nahas tersebut.
"Petugas sedang menanganinya," pungkas Wasiem.
Jakarta: Empat orang dinyatakan tewas dalam insiden jatuhnya crane proyek double track kereta api di Jatinegara, Jakarta Timur. Keempatnya merupakan pekerja dari proyek tersebut.
Dari rilis yang diterima Medcom.id, keempat orang yang meninggal itu di antaranya Jaenudin (44) warga Dusun Pakis II Rt 02/07 Kel. Tanjung Pakis Kab. Karawang, Dami Prasetyo (25) warga Kwarakan Wetan Rt 03/01 Kel. Kendalrejo Kab. Purworejo, Jana Sutisna (44) warga Kp. Cikadu Rt p3/13 Kel. Ciburui Kec. Bandung Barat, terakhir Joni (34) tidak memiliki identitas.
"Iya benar ada empat orang tewas, mereka akan dibawa ke RS Kramat Jati untuk dilakukan autopsi," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Timur Kompol Wasiem saat dihubungi Medcom.id, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2018.
Untuk kronologis sementara, crane diduga jatuh saat lima orang pekerja tengah menaikkan bantalan rel menggunakan crane. Namun, saat diangkat kedudukan bantalan rel itu tidak sesuai sehingga jatuh dan menimpa para korban.
Dari tempat kejadian, petugas mengamankan sejumlah barang bukti yakni sepatu proyek, helm proyek, rompi proyek dan KTP korban. Saat ini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab insiden nahas tersebut.
"Petugas sedang menanganinya," pungkas Wasiem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)