medcom.id, Srinagar: Petugas gabungan menahan lebih dari 600 warga Kashmir, India, Selasa (29/4/2014). Mereka yang ditahan diduga sebagai separatis yang berencana mengganggu jalannya pemilihan umum di India.
Penangkapan warga Kashmir telah dilakukan sejak lima hari lalu. Tujuannya, mencegah gerakan anti-India atau aksi kekerasan selama pelaksanaan pemilu pada Rabu besok.
Seperti dilansir AP, pemungutan suara di Kashmir digelar dalam beberapa hari agar petugas dapat lebih leluasa mengamankan pemilu.
Ribuan demonstran beraksi di pemilu India pada Kamis lalu. Kelompok pemberontak menembak seorang petugas pemilu dan melukai tiga tentara.
Pemberontak dan separatis mendesak warga Kashmir memboikot pemilu, yang disebut mereka sebagai 'latihan militer' oleh New Delhi.
medcom.id, Srinagar: Petugas gabungan menahan lebih dari 600 warga Kashmir, India, Selasa (29/4/2014). Mereka yang ditahan diduga sebagai separatis yang berencana mengganggu jalannya pemilihan umum di India.
Penangkapan warga Kashmir telah dilakukan sejak lima hari lalu. Tujuannya, mencegah gerakan anti-India atau aksi kekerasan selama pelaksanaan pemilu pada Rabu besok.
Seperti dilansir AP, pemungutan suara di Kashmir digelar dalam beberapa hari agar petugas dapat lebih leluasa mengamankan pemilu.
Ribuan demonstran beraksi di pemilu India pada Kamis lalu. Kelompok pemberontak menembak seorang petugas pemilu dan melukai tiga tentara.
Pemberontak dan separatis mendesak warga Kashmir memboikot pemilu, yang disebut mereka sebagai 'latihan militer' oleh New Delhi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)