Ilustasi beras (Foto:Antara/Zabur Zaruru)
Ilustasi beras (Foto:Antara/Zabur Zaruru)

Wali Kota Bekasi: Beras Plastik Disalurkan Distributor Besar

Damar Iradat • 21 Mei 2015 12:49
medcom.id, Bekasi: Pemerintah Kota Bekasi menduga ada alur distribusi beras menggunakan bahan berbahaya. Pemkot Bekasi akan akan menelusuri dan mejaga ketat jalur distribusi beras plastik yang ditemukan warga.
 
"Tentu yang paling bertanggung jawab adalah oknum yang menyalahgunakan, perlu kita laporkan kepada Gubernur adanya alur distibusi beras bahan berbahaya," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, di kantor Wali Kota, Jalan Ahmad Yani, Bekasi, Kamis (21/5/2015).
 
Pasar di Kota Bekasi telah disidak oleh Pemkot Bekasi. Namun, hingga saat ini baru toko milik Sembiring alias S yang ditemukan beras berbahan plastik. "Pesannya tinggal telepon. Kebetulan untuk saat ini belum ditemukan di tempat lain. Kemungkinan, kalau ada kasus seperti ini lagi, berarti distribusinya sama. Artinya, ada satu distribusi besar. Proses penyelidikan akan diberikan kepada polisi," lanjut dia.

Effendi mengaku akan menjaga ketat distribusi beras di Bekasi. Semua beras yang masuk akan dikontrol. "Mengontrol distribusi beras memang cukup sulit, tapi pihak kepolisian telah melakukan tindakan cepat. Saat ini masih dalam pemeriksaan pengecer. Semoga distributornya ditangkap," tegasnya.
 
Sebelumnya, hasil uji laboratorium Laboratorium Sucofindo menemukan senyawa polyvinyl chloride, bahan baku pipa plastik dalam beras. Beras yang diuji berasal dari dua sampel yang beredar di Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
 
Kepala Bagian Pengujian Laboratorium Sucofindo, Adizam ZN mengatakan, senyawa plastik yang ditemukan dalam beras antara lain, Benzyl Butyl Phtalate (BBP), Bis (2-ethylhexyl phtalate atau DEHP dan Diisononyl Phtalate (DIN). "Senyawa plasticer plastik ini biasa digunakan untuk melenturkan kabel atau pipa plastik," kata Adizam.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan