Irjen Tito Karnavian. Foto: Muhammad Adimaja/Antara
Irjen Tito Karnavian. Foto: Muhammad Adimaja/Antara

Hutang Polda Metro Jaya Capai Rp26 Miliar

Golda Eksa • 17 Juni 2015 07:08
medcom.id, Jakarta: Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Metro Jaya Irjen Tito Karnavian mengaku instansi yang dipimpinnya memiliki hutang sebesar Rp26 miliar kepada pemerintah. Hutang tersebut mayoritas berasal dari alokasi pemakaian listrik, telepon, dan air.
 
"Hutang Polda Metro Jaya paling banyak dibanding polda lain. Kenapa bisa terjadi, karena kita boros," ujar Tito dalam pidato pisah sambut Kepala Biro Operasional, Kepala Biro Sarana dan Prasarana, serta Kepala Bidang Keuangan Polda Metro Jaya di Balai Pertemuan Metro Jaya (BPMJ), Selasa (16/6/2015).
 
Menurutnya, pagu anggaran yang diterima per tahun tidak mampu memenuhi tunggakan pembiayaan. Kebanyakan anggaran yang diberikan dari Polri habis untuk belanja pegawai dan kegiatan operasional.

Bahkan, lanjut dia, biaya operasional yang disediakan untuk penyelidikan kasus perampokan, pembunuhan, dan aksi kriminalitas lain, juga tidak sepadan dengan jumlah perkara.
 
Tito berharap hutang yang saat ini membelit Polda Metro Jaya dapat segera dilunasi. Ia pun memerintahkan Karo Sarpas untuk membuat terobosan penghematan anggaran dan penggunaan energi.
 
Salah satu wilayah yang patut ditiru, imbuh Tito, adalah Polda Jambi. Di sana tidak ditemukan nilai minus atau hutang. "Karena di Jambi menggunakan sistem token dan sudah dijatah seperti pulsa. Begitu mau kerja, dinyalakan, dan begitu selesai baru dimatikan," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan