Jakarta: Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin membantah ada kepala negara peserta Konferensi Tinggi (KTT) ASEAN yang harus menginap di Bali karena tidak mendapatkan kamar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Bey menyebut delegasi tersebut yang memilih menginap di Bali.
"Tentunya kita hormati. Jadi bukan karena terpaksa," ujar Bey saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 8 Mei 2023.
Bey memastikan pemerintah Indonesia selaku tuan rumah KTT Ke-42 ASEAN tetap memberikan fasilitas akomodasi kepada delegasi yang memilih menginap di Bali. Kondisi ini, kata Bey, menunjukan Indonesia memiliki konektivitas antar daerah dan antar pulau yang baik.
"Seperti landasan di bandara yang dapat digunakan oleh pesawat bermesin jet, sehingga meskipun menginap dan acara kegiatan di berbeda kota tidak akan menjadi masalah," bebernya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan seluruh komponen masyarakat di Labuan Bajo telah siap mendukung pelaksanaan KTT ASEAN pada 9-11 Mei 2023. Terutama masyarakat yang bekerja dalam bidang pariwisata.
Jokowi mencontohkan seperti hidangan khas Labuan Bajo telah siap dijajakan. Bahkan ia menyebut saat ini penginapan di seluruh daerah di Labuan Bajo telah terisi penuh.
"Kita juga nyiapin kapal juga kita nyiapin, ini momentum yang sangat baik," kata Jokowi di Bandara Internasional Komodo, yang ditayangkan dalam kanal Youtube Sekretariat Presiden, Minggu, 7 Mei 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin membantah ada kepala negara peserta Konferensi Tinggi
(KTT) ASEAN yang harus menginap di Bali karena tidak mendapatkan kamar di
Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Bey menyebut delegasi tersebut yang memilih menginap di Bali.
"Tentunya kita hormati. Jadi bukan karena terpaksa," ujar Bey saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 8 Mei 2023.
Bey memastikan pemerintah Indonesia selaku tuan rumah KTT Ke-42 ASEAN tetap memberikan fasilitas akomodasi kepada delegasi yang memilih menginap di Bali. Kondisi ini, kata Bey, menunjukan Indonesia memiliki konektivitas antar daerah dan antar pulau yang baik.
"Seperti landasan di bandara yang dapat digunakan oleh pesawat bermesin jet, sehingga meskipun menginap dan acara kegiatan di berbeda kota tidak akan menjadi masalah," bebernya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan seluruh komponen masyarakat di Labuan Bajo telah siap mendukung pelaksanaan KTT ASEAN pada 9-11 Mei 2023. Terutama masyarakat yang bekerja dalam bidang pariwisata.
Jokowi mencontohkan seperti hidangan khas Labuan Bajo telah siap dijajakan. Bahkan ia menyebut saat ini penginapan di seluruh daerah di Labuan Bajo telah terisi penuh.
"Kita juga nyiapin kapal juga kita
nyiapin, ini momentum yang sangat baik," kata Jokowi di Bandara Internasional Komodo, yang ditayangkan dalam kanal Youtube Sekretariat Presiden, Minggu, 7 Mei 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)
