Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melakukan berbagai upaya dalam membina mantan napi teroris (napiter) atau mitra deradikalisasi. Salah satunya dengan memberikan bantuan 50 ribu benih ikan nila.
Kepala Biro Perencanaan, Hukum dan Humas (Karorenhukmas) BNPT Brigjen Pol Tedjo Wijanarko menjelaskan program ini merupakan hasil kerja sama dengan Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi Kementerian Kelautan dan Perikanan Kelautan (KKP). Langkah ini menunjukan kehadiran negara terhadap para mitra deradikalisasi.
"BNPT dan KKP merupakan bagian dari negara yang harus hadir di tengah masyarakat siapapun dia termasuk para mitra derad yang juga saudara saudara kita," ujar Tedjo dikutip Minggu, 6 Oktober 2024.
Ia berharap bantuan ini dapat dimaksimalkan dengan baik oleh mitra deradikalisasi. Sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi mereka.
Sementara itu, Pelaksana harian (Plh) Kepala BBPBAT Sukabumi Muhammad Nurdin pemberian bantuan ini tidak hanya berhenti saat pembagian benih. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk memonitor pembudidayaan ikan nila.
"Agar Ikan yang dibudidayakan ini bisa maksimal perkembangannya dan bermanfaat, kami melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan penyuluh di sekitar lokasi ini agar kedepannya ada monitoring sehingga bisa terpantau," jelasnya.
Sementara itu, Tarto sebagai penerima manfaat mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diterimanya. Ia berharap bantuan-bantuan yang sifatnya mendukung pemberdayaan ekonomi ini dapat berlanjut dan berkembang.
"Harapannya ke depan ini semakin gencar dan terlebih nanti ada program-program bantuan yang lain," ungkapnya.
Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (
BNPT) melakukan berbagai upaya dalam membina mantan napi teroris (napiter) atau mitra deradikalisasi. Salah satunya dengan memberikan bantuan 50 ribu benih ikan nila.
Kepala Biro Perencanaan, Hukum dan Humas (Karorenhukmas) BNPT Brigjen Pol Tedjo Wijanarko menjelaskan program ini merupakan hasil kerja sama dengan Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi Kementerian Kelautan dan Perikanan Kelautan (KKP). Langkah ini menunjukan kehadiran negara terhadap para mitra
deradikalisasi.
"BNPT dan KKP merupakan bagian dari negara yang harus hadir di tengah masyarakat siapapun dia termasuk para mitra derad yang juga saudara saudara kita," ujar Tedjo dikutip Minggu, 6 Oktober 2024.
Ia berharap bantuan ini dapat dimaksimalkan dengan baik oleh mitra deradikalisasi. Sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi mereka.
Sementara itu, Pelaksana harian (Plh) Kepala BBPBAT Sukabumi Muhammad Nurdin pemberian bantuan ini tidak hanya berhenti saat pembagian benih. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk memonitor pembudidayaan ikan nila.
"Agar Ikan yang dibudidayakan ini bisa maksimal perkembangannya dan bermanfaat, kami melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan penyuluh di sekitar lokasi ini agar kedepannya ada monitoring sehingga bisa terpantau," jelasnya.
Sementara itu, Tarto sebagai penerima manfaat mengaku senang dan bersyukur atas bantuan yang diterimanya. Ia berharap bantuan-bantuan yang sifatnya mendukung pemberdayaan ekonomi ini dapat berlanjut dan berkembang.
"Harapannya ke depan ini semakin gencar dan terlebih nanti ada program-program bantuan yang lain," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)