Sekretaris NCB-Interpol Indonesia Brigjen Napoleon Bonaparte. Foto: Medcom.id/Arga Sumantri.
Sekretaris NCB-Interpol Indonesia Brigjen Napoleon Bonaparte. Foto: Medcom.id/Arga Sumantri.

Kronologi Hilangnya Bocah Argentina

Arga sumantri • 08 Februari 2018 19:12
Jakarta: Alum Langone Avalos, 7, ditemukan di Tana Toraja, Makkasar, Selasa, 6 Februari 2018. Bocah Argentina itu dibawa kabur ayah kandungnya, Jorge Gabriel Langone. 
 
Sekretaris NCB-Interpol Indonesia Brigjen Napoleon Bonaparte menceritakan Alum dibawa pergi ayahnya sejak setahun lalu. Padahal, pengadilan di Argentina telah memberi hak asuh pada ibunya, Elizabeth Avalos, yang sudah bercerai.
 
"Di Argentina, hal ini merupakan kejahatan yang sangat serius," kata Napoleon di Komplek Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis 8 Februari 2018.

Sebelum ke Indonesia, kata Napoleon, Alum sempat diajak ayahnya singgah ke beberapa negara, yakni Brazil, Bolivia, Ethiopia, dan Malaysia. Jorge membawa Alum masuk ke Indonesia secara ilegal. 
 
Awal Februari, kata Napoleon, markas interpol di Lyon, Prancis, mengeluarkan red notice untuk Jorge dan rekan wanitanya. Interpol juga menerbitkan yellow notice untuk si anak sebagai tanda agar diselamatkan.
 
Baca: Alum Diserahkan ke Kedubes Argentina
 
"Pada 5 Februari, (Alum) terdeteksi di Sulawesi Selatan," ucap Napoleon. 
 
Setelah berkoordinasi dengan Polda Sulsel, interpol Indonesia menemukan Alum di sebuah desa kawasan Tanah Toraja. Jorge dan teman wanitanya ditangkap petugas. 
 
Rabu, 7 Februari, Alum dikembalikan ke pemerintah Argentina yang diwakili konsulat Kedubes Argentina di Jakarta. Sementara itu, Jorge beserta teman wanitanya diserahkan ke Imigrasi. 
 
"Informasinya akan dideportasi setelah proses keimigrasiannya diselesaikan," ujar dia.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan