Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir/ANT/Widodo S Jusuf
Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir/ANT/Widodo S Jusuf

Indonesia akan Bangun Rumah Sakit di Myanmar

Dheri Agriesta • 17 Maret 2017 16:05
medcom.id, Jakarta: Indonesia berencana menambah bantuan kemanusiaan di Rakhine State Myanmar. Bantuan yang diberikan berupa pembangunan rumah sakit dan pengembangan komunitas.
 
Indonesia telah membangun sekolah di Sittwe yang merupkan Ibu Kota Rakhine dan Mangdao. "Sekarang kita membuat rumah sakit di Mrauk U," kata Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir setelah mengikuti rapat bantuan pembangunan rumah sakit di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat 17 Maret 2017.
 
Fachir menjelaskan, Mrauk U dipilih karena menjadi salah satu tempat yang banyak pengungsi. Ia berharap Pemerintah Myanmar bisa maksimal memanfaatkan rumah sakit untuk menangani pengungsi.

Pemerintah telah menyiapkan rancang bangun rumah sakit secara keseluruhan. Pembangunan rumah saki menelan biaya sekitar Rp30 miliar.
 
Sementara itu, Presidium Medical Emergency Rescue Committe (Mer-C) Sarbini Abdul Murad mengatakan, anggaran Rp30 miliar berasal dari berbagai pihak.
 
"PMI Rp10 miliar, Mer-C Rp10 miliar, sisanya dari pihak lain," kata dia.
 
Pembangunan rumah ditaksir bakal memakan dana Rp18 miliar. Sisa biaya bakal digunakan untuk melengkapi alat kesehatan.
 
Rumah sakit diperkirakan dapat menampung 2.000 orang. Pemerintah bakal mengirimkan tenaga medis untuk melatih penduduk setempat. Dalam jangka panjang, tenaga medis akan diisi penduduk asli Myanmar.
 
Menurut Fachir, Indonesia juga membantu pembangunan pasar untuk pengembangan komunitas setempat. Pembangunan pasar diharapkan dapat menambah kepentingan dasar masyarakat setelah memiliki sekolah dan rumah sakit.
 
“Bayangkan ada kombinasi. Ada sekolah, ada RS, dan ada pasar, yang itu adalah menampung kepentingan dasar yang ada disana, no matter apa agamanya. Itu gambaran umumnya. Kita bergerak dari relief ke rehab, dan community development,” terang Fachir.
 
Rapat dipimpin langsung Wakil Presiden Jusuf Kalla. Perwakilan Palang Merah Indonesia (PMI), tim kemanusiaan untuk Myanmar, dan Mer-C juga hadir dalam rapat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan