medcom.id, Jakarta: Pembangunan Jalan Tol Cileunyi- Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dipacu agar rampung sesuai target. Konstruksi seksi 2 Pase I Ranca Kalong-Ciherang sejauh 6,35 kilometer kini sudah dalam penyelesaian akhir.
Seksi 2 Ciherang-Sumedang sejauh 10,70 kilometer konstruksinya telah 13 persen lebih tinggi dari rencana awal 11 persen. Penyelesaian pembangunan seksi 2 ditargetkan selesai dan beroperasi pada 2019.
Salah satu pekerjaan konstruksi pada seksi ini adalah pembangunan terowongan menembus bukit di Desa Cilengser. Terowongan dengan panjang 472 meter dengan diameter 14 meter itu sudah berhasil menembus bukit sepanjang 65 meter.
Baca: Pembangunan Tol Cisumdawu Ditargetkan Selesai 2016
Pada ruas ini juga dilakukan pembangunan Jembatan Cinampel, yang sudah masuk tahap pengecoran pilar. Tol ini diharapkan meningkatkan konektivitas antar wilayah tengah dengan utara Jawa Barat. Serta kawasan strategis nasional Cekungan Bandung dengan Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati.
"Tol Cisumdawu tengah kita lakukan percepatan penyelesaiannya. Tol ini akan menghubungkan berbagai daerah, sehingga mengurangi biaya logistik dan meningkatkan produktifitas," jelas Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dalam siaran pers, Kamis 14 September 2017.
Jalan tol ini juga akan mempersingkat waktu tempuh Bandung-Sumedang sebagai kawasan konsentrasi pendidikan. Sekaligus membagi beban lalu lintas di Jalan Cadas Pangeran yang selalu padat, serta akan terkoneksi dengan Tol Cikampek-Palimanan yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa.
Untuk meningkatkan kelayakan investasi di ruas jalan tol tersebut, Pemerintah memberikan dukungan berupa pembiayaan dan konstruksi pada Seksi 1 Cileunyi-Ranca Kalong, 11,45 kilometer dan Seksi 2 Ranca Kalong–Sumedang, 17,05 kilometer.
Sementara itu, pada seksi 3 hingga seksi 6 yang menghubungkan Sumedang-Cimalaka- Legok-Ujungjaya-Dawuan dan akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) rencananya jalan tol yang akan dibangun sepanjang 32,6 kilometer.
"Tol Cisumdawu akan dibangun sepanjang 61,1 kilometer dan membutuhkan biaya besar mencapai Rp 8,41 triliun," beber Basuki.
medcom.id, Jakarta: Pembangunan Jalan Tol Cileunyi- Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dipacu agar rampung sesuai target. Konstruksi seksi 2 Pase I Ranca Kalong-Ciherang sejauh 6,35 kilometer kini sudah dalam penyelesaian akhir.
Seksi 2 Ciherang-Sumedang sejauh 10,70 kilometer konstruksinya telah 13 persen lebih tinggi dari rencana awal 11 persen. Penyelesaian pembangunan seksi 2 ditargetkan selesai dan beroperasi pada 2019.
Salah satu pekerjaan konstruksi pada seksi ini adalah pembangunan terowongan menembus bukit di Desa Cilengser. Terowongan dengan panjang 472 meter dengan diameter 14 meter itu sudah berhasil menembus bukit sepanjang 65 meter.
Baca: Pembangunan Tol Cisumdawu Ditargetkan Selesai 2016
Pada ruas ini juga dilakukan pembangunan Jembatan Cinampel, yang sudah masuk tahap pengecoran pilar. Tol ini diharapkan meningkatkan konektivitas antar wilayah tengah dengan utara Jawa Barat. Serta kawasan strategis nasional Cekungan Bandung dengan Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati.
"Tol Cisumdawu tengah kita lakukan percepatan penyelesaiannya. Tol ini akan menghubungkan berbagai daerah, sehingga mengurangi biaya logistik dan meningkatkan produktifitas," jelas Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dalam siaran pers, Kamis 14 September 2017.
Jalan tol ini juga akan mempersingkat waktu tempuh Bandung-Sumedang sebagai kawasan konsentrasi pendidikan. Sekaligus membagi beban lalu lintas di Jalan Cadas Pangeran yang selalu padat, serta akan terkoneksi dengan Tol Cikampek-Palimanan yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa.
Untuk meningkatkan kelayakan investasi di ruas jalan tol tersebut, Pemerintah memberikan dukungan berupa pembiayaan dan konstruksi pada Seksi 1 Cileunyi-Ranca Kalong, 11,45 kilometer dan Seksi 2 Ranca Kalong–Sumedang, 17,05 kilometer.
Sementara itu, pada seksi 3 hingga seksi 6 yang menghubungkan Sumedang-Cimalaka- Legok-Ujungjaya-Dawuan dan akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) rencananya jalan tol yang akan dibangun sepanjang 32,6 kilometer.
"Tol Cisumdawu akan dibangun sepanjang 61,1 kilometer dan membutuhkan biaya besar mencapai Rp 8,41 triliun," beber Basuki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(YDH)