medcom.id, Jakarta: Direktur Komersial dan IT PT Kereta Api Indonesia (KAI) Kuncoro Wibowo mengatakan mayoritas masyarakat mengandalkan website PT KAI untuk membeli tiket. Kuncoro mengimbau pembelian tiket melalui agen travel atau minimarket terdekat untuk menghindari antrean.
"Saya informasikan, untuk penjualan online sampai detik ini, 70 persen masyarakat menggunakan website kereta api. Kami sarankan untuk mencari tiket selain website, bisa ke 26 rekanan resmi PT KAI seperti agen travel, toko minimarket," kata Kuncoro, Sabtu 25 Maret 2017.
Kuncoro mengklaim server website PT KAI tak akan mengalami gangguan, jika masyarakat secara bersamaan berbondong-bondong memesan tiket. Kuncoro hanya khawatir antrean menjadi panjang.
"Ini bukan server kami (terganggu) ya. Server kami kuat untuk dilihat masyarakat. Ini kan seperti antrean panjang saja," tuturnya.
Kuncoro menambahkan, biasanya masyarakat akan memburu tiket mudik pada pukul 00.00 WIB. Cara ini menurutnya, akan membuat antrean pembelian via online di website membeludak. Apalagi, setiap orang dibatasi maksimal hanya membeli empat tiket mudik.
"Nah, karena itu, coba tujuh menit lagi atau satu jam lagi. Jika sulit coba tiga jam lagi. Kalau pukul 00.00 itu banyak antrean," ujarnya.
medcom.id, Jakarta: Direktur Komersial dan IT PT Kereta Api Indonesia (KAI) Kuncoro Wibowo mengatakan mayoritas masyarakat mengandalkan website PT KAI untuk membeli tiket. Kuncoro mengimbau pembelian tiket melalui agen travel atau minimarket terdekat untuk menghindari antrean.
"Saya informasikan, untuk penjualan online sampai detik ini, 70 persen masyarakat menggunakan website kereta api. Kami sarankan untuk mencari tiket selain website, bisa ke 26 rekanan resmi PT KAI seperti agen travel, toko minimarket," kata Kuncoro, Sabtu 25 Maret 2017.
Kuncoro mengklaim server website PT KAI tak akan mengalami gangguan, jika masyarakat secara bersamaan berbondong-bondong memesan tiket. Kuncoro hanya khawatir antrean menjadi panjang.
"Ini bukan server kami (terganggu) ya. Server kami kuat untuk dilihat masyarakat. Ini kan seperti antrean panjang saja," tuturnya.
Kuncoro menambahkan, biasanya masyarakat akan memburu tiket mudik pada pukul 00.00 WIB. Cara ini menurutnya, akan membuat antrean pembelian via online di website membeludak. Apalagi, setiap orang dibatasi maksimal hanya membeli empat tiket mudik.
"Nah, karena itu, coba tujuh menit lagi atau satu jam lagi. Jika sulit coba tiga jam lagi. Kalau pukul 00.00 itu banyak antrean," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)
