medcom.id, Jakarta: Kardus tak bertuan di Kantor Pusat Pertamina bikin geger. Setelah diperiksa, ternyata kardus berisi botol susu dan cairan.
Pukul 09.00 WIB, petugas di Lobi Gedung Anex, Kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, menerima paket yang dikirim melalu agen pengiriman barang.
Setelah itu, petugas memeriksa isi paket menggunakan x-ray. "Kami menemukan ada hal-hal yang tak wajar atau mencurigakan," kata Vice President Corporate Communication PT Pertamina Wianda Pusponegoro di Kantor Pusat Pertamina, Rabu (6/4/2016).
Setelah itu, keberadaan benda tersebut dilaporkan ke polisi. Seluruh karyawan dievakuasi ke luar Gedung Pertamina.
Wianda melanjutkan, kecurigaan semakin kuat lantaran ada seseorang yang tidak menyebutkan namanya sering menghubungi pihak gedung. Orang tersebut menanyakan apakah paket sudah tiba di Kantor Pusat Pertamina.
Sekira pukul 10.15 Tim Gegana tiba di Gedung Anex. 15 menit kemudian, Tim Gegana memeriksa benda tersebut. Pukul 12.15 WIB, Tim Gegana menghancurkan benda tersebut.
Wakil Kepala Polsek Gambir Kompol Nababan menjelaskan paket mencurigakan itu berbentuk kardus dibungkus kain putih. Dalam kardus itu ada dua kardus lain yang dikunci.
"Ada botol susu. Ada surat yang mengatakan kalau benda tersebut jangan digoyang, karena bahaya," kata Nababan soal isi kardus tersebut.
medcom.id, Jakarta: Kardus tak bertuan di Kantor Pusat Pertamina bikin geger. Setelah diperiksa, ternyata kardus berisi botol susu dan cairan.
Pukul 09.00 WIB, petugas di Lobi Gedung Anex, Kantor Pusat Pertamina, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, menerima paket yang dikirim melalu agen pengiriman barang.
Setelah itu, petugas memeriksa isi paket menggunakan x-ray. "Kami menemukan ada hal-hal yang tak wajar atau mencurigakan," kata Vice President Corporate Communication PT Pertamina Wianda Pusponegoro di Kantor Pusat Pertamina, Rabu (6/4/2016).
Setelah itu, keberadaan benda tersebut dilaporkan ke polisi. Seluruh karyawan dievakuasi ke luar Gedung Pertamina.
Wianda melanjutkan, kecurigaan semakin kuat lantaran ada seseorang yang tidak menyebutkan namanya sering menghubungi pihak gedung. Orang tersebut menanyakan apakah paket sudah tiba di Kantor Pusat Pertamina.
Sekira pukul 10.15 Tim Gegana tiba di Gedung Anex. 15 menit kemudian, Tim Gegana memeriksa benda tersebut. Pukul 12.15 WIB, Tim Gegana menghancurkan benda tersebut.
Wakil Kepala Polsek Gambir Kompol Nababan menjelaskan paket mencurigakan itu berbentuk kardus dibungkus kain putih. Dalam kardus itu ada dua kardus lain yang dikunci.
"Ada botol susu. Ada surat yang mengatakan kalau benda tersebut jangan digoyang, karena bahaya," kata Nababan soal isi kardus tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)