medcom.id, Jakarta: Ledakan bom di Sarinah, Jakarta Pusat menewaskan tujuh korban dan belasan lainnya luka. Dua warga negara asing (WNA), saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto.
Dua dari WNA itu diketahui berasal dari Aljazair dan satu orang lainnya berasal dari Belanda. warga Belanda dilaporkan tengah menjalani operasi.
"Ada satu dari Aljazair masih dalam proses observasi, satu lagi dari Belanda sedang dioperasi," ungkap Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
"Dubes Aljazair sudah datang. Saya sudah bertemu juga, untuk melihat warganya. Sementara dari Belanda belum bisa dijenguk," lanjutnya.
"Penanganannya sama, kita rawat, atasi, obati. Dan semuanya masih dalam proses observasi," imbuhnya.
Untuk identitas korban WNA adalah Slamet alias Morad al muneri 44 tahun jenis kelamin laki-laki warga negara Aljazair. Sedangkan Warga negara Belanda bernama Johanes Antonius Maria, 52 tahun.
Tujuh orang yang tewas dalam rentetan teror ini, yang terdiri dari lima terduga teroris dan dua warga sipil. Dari lima terduga teroris, dua meledakkan diri dan tiga lainnya ditembak polisi.
Sementara korban luka dari polisi dan warga sipil berjumlah 17. Total semua korban, termasuk pelaku, mencapai 24 orang.
medcom.id, Jakarta: Ledakan bom di Sarinah, Jakarta Pusat menewaskan tujuh korban dan belasan lainnya luka. Dua warga negara asing (WNA), saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto.
Dua dari WNA itu diketahui berasal dari Aljazair dan satu orang lainnya berasal dari Belanda. warga Belanda dilaporkan tengah menjalani operasi.
"Ada satu dari Aljazair masih dalam proses observasi, satu lagi dari Belanda sedang dioperasi," ungkap Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (14/1/2016).
"Dubes Aljazair sudah datang. Saya sudah bertemu juga, untuk melihat warganya. Sementara dari Belanda belum bisa dijenguk," lanjutnya.
"Penanganannya sama, kita rawat, atasi, obati. Dan semuanya masih dalam proses observasi," imbuhnya.
Untuk identitas korban WNA adalah Slamet alias Morad al muneri 44 tahun jenis kelamin laki-laki warga negara Aljazair. Sedangkan Warga negara Belanda bernama Johanes Antonius Maria, 52 tahun.
Tujuh orang yang tewas dalam rentetan teror ini, yang terdiri dari lima terduga teroris dan dua warga sipil. Dari lima terduga teroris, dua meledakkan diri dan tiga lainnya ditembak polisi.
Sementara korban luka dari polisi dan warga sipil berjumlah 17. Total semua korban, termasuk pelaku, mencapai 24 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)