Mantan narapidana teroris Yudi Zulfachri - Eko Nordiansyah.
Mantan narapidana teroris Yudi Zulfachri - Eko Nordiansyah.

Program Deradikalisasi Perlu Libatkan Mantan Napi Terorisme

Eko Nordiansyah • 19 Mei 2018 21:02
Jakarta: Program deradikalisi oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dinilai belum maksimal menangkal penyebaran paham terorisme di tanah air. Sebab, program ini lebih mengedepankan bantuan secara ekonomi bagi para mantan napi terorisme.
 
Padahal ideologi radikal yang dimiliki mantan napi tersebut bisa saja belum 100 persen kembali sehingga berpotensi kembali menjadi pelaku teror.
 
"Meskipun ada pihak yang tidak enak, mohon maaf, deradikalisi yang saya lihat dan saksikan, itu lebih banyak pada bantuan wirausaha dan lain-lain, tapi ideologi tidak pernah disentuh," kata mantan narapidana teroris Yudi Zulfachri dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Mei 2018.

Dia menceritakan, awal mula terlibat dengan kelompok terorisme beberapa tahun lalu. Menurut Yudi, motif ekonomi bukan dirinya terlibat kelompok terorisme, melainkan pengaruh ideologi radikal yang kuat sehingga aksi teror dibenarkan.
 
Baca: BIN Waspada Usai Tuntutan Mati Aman Abdurrahman
 
"Saya sudah diberi paham nasionalisme, tapi karena ada ideologi luar, maka saya keluar dan masuk terorisme. Bagi mereka (teroris), semua pihak yang dianggap musuh tidak akan didengar. Jadi harus orang yang sama dengan dia, tidak dianggap musuh oleh mereka," kata dia.
 
Pria kelulusan STPDN ini pun mengaku disadarkan oleh seseorang yang juga mantan narapidana terorisme mantan napi terorisme kasus Bom Bali Ali Imron. Dia menyarankan agar pemerintah mau menggandeng mantan narapidana terorisme serta ormas islam dalam melakukan deradikalisasi.
 
"Masuk BNPT pasti ditolak, datangkan ustaz dari Timur Tengah ditolak. Saya dulu pertama kali yang memoderasi pikiran saya Ustaz Ali Imron, saya dari situ, saya terus belajar. Pelibatan ormas Islam perlu di sini seperti NU dan Muhammadiyah," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan