Prajurit TNI meneriakkan yel-yel dalam Geladi Bersih HUT ke-74 TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Foto: MI/Adi Maulana Ibrahim
Prajurit TNI meneriakkan yel-yel dalam Geladi Bersih HUT ke-74 TNI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Foto: MI/Adi Maulana Ibrahim

Empat Pangkalan Militer Baru Dibangun

M Sholahadhin Azhar • 05 Oktober 2019 09:56
Jakarta: Presiden Joko Widodo berkomitmen terus mendukung pengembangan TNI. Dia membeberkan bukti niatan itu dengan pembangunan pangkalan militer baru di Natuna, Kepulauan Riau.
 
"Disusul empat lagi di Biak (Papua), Merauke (Papua), Morotai (Maluku Utara), dan Saumlaki (Maluku)," kata Jokowi saat menjadi inspektur upacara di peringatan HUT ke-74 TNI di Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 5 Oktober 2019.
 
Menurut dia, pemerintah juga berupaya menghilangkan ego sektoral di tiga matra TNI. Salah satunya dengan pembentukan Komando Operasi Khusus Gabungan (Koopsusgab) pada Juli 2019. 

Di satuan itu, perwakilan terbaik ketiga matra dilebur menjadi satu untuk bahu membahu menanggulangi teroris. Selain itu, latihan gabungan Dharma Yudha yang melibatkan 12.500 prajurit dari tiga matra dijalankan.
 
Yang terbaru, pemerintah membentuk komando gabungan wilayah pertahanan (kogabwilhan) di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Balikpapan, Kalimantan Timur; dan Biak. Hal ini untuk meningkatkan kesiapsiagaan militer mengantisipasi krisis.
 
"Ini menandai pergeseran militer di negara kita, tadinya terpilah di masing-masing matra, sekarang semakin terpadu," jelas Jokowi.
 
Menurut dia, dukungan tak hanya diberikan pada pasukan. Dari segi kebijakan, ada peraturan presiden yang memberi posisi baru pada perwira tinggi dan penambahan alat utama sistem persenjataan (alutsista).
 
"Di era kemajuan teknologi, alutsista dan SDM (sumber daya manusia) TNI harus semakin tangguh," tegas Kepala Negara.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan