Petani menggelar aksi kubur diri di depan Istana/MTVN/Damar Iradat
Petani menggelar aksi kubur diri di depan Istana/MTVN/Damar Iradat

Petani Kembali Gelar Aksi Kubur Diri di Depan Istana

Damar Iradat • 01 Mei 2017 09:26
medcom.id, Jakarta: Ratusan petani Telukjambe, Karawang, ikut turun ke jalan dalam peringatan Hari Buruh, Senin, 1 Mei 2017. Dalam kesempatan itu, petani menuntut keputusan yang jelas dari pemerintah terkait konflik agraria di Telukjambe.
 
Ketua Umum Serikat Tani Telukjambe Bersatu (STTB) Maman Nuryawan mengatakan, sebelum peringatan Hari Buruh, para petani sudah melaksanakan aksi kubur diri di depan Istana Negara. Aksi kali ini merupakan aksi lanjutan yang telah dilakukan sejak Selasa 25 April 2017.
 
"Sampai saat ini pihak Istana masih belum memberikan keputusan yang jelas terkait konflik agraria petani dengan PT Pertiwi Lestari. Dan hari ini kami sepakat untuk kembali melakukan aksi yang sama," kata Maman.

Petani Kembali Gelar Aksi Kubur Diri di Depan Istana
 
Pantauan Metrotvnews.com, sekitar 20 petani saat ini telah melakukan aksi kubur diri di depan Pintu Barat Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Beberapa perwakilan petani juga bergantian menyampaikan tuntutan mereka.
 
Dalam aksinya, petani menuntut pemerintah menegakkan Undang-undang Pokok Agraria Nomor 50 tahun 1960; mencabut Hak Guna Bangunan nomor 15, nomor 11, dan nomor 30 atas nama PT Pertiwi Lestari. Petani juga meminta pemerintah mengembalikan hak tanah petani yang dirampas.
 
Petani Kembali Gelar Aksi Kubur Diri di Depan Istana
 
Selain itu, petani juga menuntut dikembalikan ke lokasi tempat tinggalnya. Kriminalisasi terhadap pejuang agraria pun diminta harus dihentikan.
 
Maman menjelaskan, aksi ini masih berlanjut sampai pemerintah mengambil sikap tegas terkait konflik agraria. Selain melakukan aksi kubur diri, petani juga telah melaksanakan sejumlah audiensi dengan pihak-pihak parlemen, termasuk dengan DPD RI.
 
"Dengan aksi ini, para petani Telukjambe ingin menekan pemerintah terkait tuntutan kami," tegas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan